Jateng
Minggu, 12 Oktober 2014 - 19:50 WIB

PENUTUPAN JEMBATAN TIMBANG : Ganjar Tak Terburu-buru Buka Jembatan Timbang

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo (Dok/JIBI/Solopos)

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo (Dok/JIBI/Solopos)

Kanalsemarang.com, SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan bahwa pengoperasian kembali seluruh jembatan timbang di provinsi setempat tidak dilakukan secara terburu-buru guna penataan sistem yang lebih baik.

Advertisement

Aja kesusu [jangan terburu-buru] dan ditata lebih baik, pertama kami tata dari ujung timur dan barat lalu baru beberapa yang dalam,” katanya seperti dikutip Antara, Minggu (12/10/2014).

Ganjar mengungkapkan bahwa pengoperasian kembali seluruh jembatan timbang akan dilakukan jika sistem yang digunakan sudah siap.

Terkait dengan hal tersebut, Ganjar menginstruksikan kepada Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Jawa Tengah agar terus mengembangkan sistem informasi untuk mengurangi keterlibatan petugas.

Advertisement

“Pengurangan sentuhan manusia [pada pengoperasian jembatan timbang] juga diharapkan makin memperkecil celah penyalahgunaan wewenang,” ujar politikus PDI Perjuangan itu.

Menurut Ganjar, Pemprov Jateng menginginkan perubahan lebih sistematis dengan alat pada pengoperasian jembatan timbang dan pemeriksaan terhadap muatan angkutan barang akan lebih ketat dengan komputerisasi.

Sementara itu, Kepala Dishubkominfo Jateng Urip Sihabudin mengungkapkan bahwa wacana pembukaan kembali semua jembatan timbang di provinsi setempat sulit terealisasi karena keterbatasan anggaran dan jumlah petugas di lapangan.

Advertisement

“Pada APBD 2015, kami hanya mengajukan penambahan operasional satu jembatan timbang dan keterbatasan personel membuat kami tidak berani membuka jembatan timbang secara sembarangan,” katanya.

Urip mengaku jika Dishubkominfo Jateng cukup kerepotan dengan pengoperasian tujuh dari 16 jembatan timbang yang ada saat ini.

Terkait dengan permasalahan tersebut, Dishubkominfo Jateng telah membuka penawaran ke instansi lain jika ada pegawai negeri sipil yang bersedia ditugaskan di jembatan timbang.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif