SOLOPOS.COM - Ilustrasi aktivitas ekspor di pelabuhan. (JIBI/Solopos/Dok.)

Perekonomian Jateng di sektor ekspor dilaporkan naik 9,2 persen.

Semarangpos.com, SEMARANG – Ekspor Jawa Tengah pada Desember 2015 naik US$38,38 juta  atau 9,2 persen dibandingkan dengan November pada tahun sama, demikian data Badan Pusat Statistik Jawa Tengah.

Promosi Cerita Klaster Pisang Cavendish di Pasuruan, Ubah Lahan Tak Produktif Jadi Cuan

“Nilai ekspor Jawa Tengah pada Desember 2015 mencapai 455,28 juta dolar AS, sedangkan pada November tercatat 416,90 juta dolar AS,” kata KepalaBPS Jawa Tengah Margo Yuwono di Semarang, Jumat (15/1/2016).

Sedangkan jika dibandingkan dengan periode sama tahun 2014, volume ekspor tersebut mengalami penurunan sebesar 11,32 juta dolar AS atau setara dengan 2,34 persen.

Untuk ekspor kumulatif Januari-Desember 2015 tercatat sebesar 5.374,70 juta dolar AS atau mengalami penurunan sebesar 4,60 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat 5.633,67 juta dolar AS.

Sepanjang tahun 2015, negara pangsa pasar utama ekspor Jateng adalah Amerika Serikat, Jepang, dan Tiongkok. Untuk ekspor Amerika Serikat bulan Desember sebesar 123,02 juta dolar AS, Jepang sebesar 40,57 juta dolar AS, dan Tiongkok sebesar 34,94 juta dolar AS.

Dari sisi komoditas, untuk tekstil dan barang tekstil masih memberikan kontribusi paling besar terhadap ekspor Jateng yaitu sebesar 212,20 juta dolar AS, kayu dan barang dari kayu sebesar 74,63 juta dolar AS, dan bermacam barang hasil pabrik sebesar 59,43 juta dolar AS.

Sementara itu, untuk nilai impor Jateng bulan Desember 2015 juga mengalami kenaikan sebesar 4,23 persen dari bulan November, yaitu dari 757,05 juta dolar AS di bulan November naik menjadi 789,21 dolar AS di bulan Desember.

Jika dibandingkan dengan bulan Desember 2014, untuk nilai impor bulan Desember 2015 mengalami penurunan sebesar 35,06 persen. Sedangkan untuk impor kumulatif periode Januari-Desember 2015 mencapai 10.744,35 juta dolar AS atau turun 32 persen dari kumulatif periode sama tahun sebelumnya sebesar 15.801,10 juta dolar AS.

Untuk negara pemasok barang impor terbesar ke Jateng periode Januari-Desember 2015 adalah Tiongkok, Arab Saudi, dan Nigeria dengan nilai impor masing-masing sebesar 2.162,13 juta dolar AS, 2.109,51 juta dolar AS, dan 956,25 juta dolar AS.

Dari sisi komoditas, untuk produk mineral masih memberikan sumbangan terbesar terhadap total impor Jateng bulan Desember yaitu sebesar 327,40 juta dolar AS, mesin dan pesawat mekanik sebesar 113,08 juta dolar AS, dan tekstil dan barang tekstil sebesar 112,33 juta dolar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya