Jateng
Selasa, 25 Februari 2020 - 05:20 WIB

Perempuan Ini Tetap Tegar Jalani Tes CPNS Jateng Meski Hamil Tua

Imam Yuda Saputra  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi tes pada seleksi penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS). (Antara-Umarul Faruq)

Solopos.com, BOYOLALI – Hamil bukanlah halangan bagi Veni Sari Dewi untuk mengikuti seleksi penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng).

Meski tengah berbadan dua, perempuan asal Solo ini tetap mengikuti tes CPNS Pemprov Jateng yang digelar di Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Sabtu (22/2/2020).

Advertisement

Bahkan, kendati usia kehamilannya sudah memasukki bulan kedelapan, semangat Veni tak kendur. Ia tetap optimistis bisa meraih impian menjadi PNS guru BK di SMKN Baki Sukoharjo. “Ini hamil sudah sekitar 30 pekan, masuk delapan bulan anak kedua,” ujar Veni.

Seminar Tuyul Pernah Bikin Sesak Balai Wartawan Semarang

Advertisement

Seminar Tuyul Pernah Bikin Sesak Balai Wartawan Semarang

Melamar CPNS di instansi milik Pemprov Jateng, Veni harus mengalahkan 45 pesaing. Adapun, yang diterima untuk posisi yang dilamarnya hanya dua formasi.

Dikatakan Veni, fasilitas yang diberikan pada ibu-ibu hamil seperti dirinya cukup memuaskan. Lantaran, saat datang ia tak perlu berdiri dan mengantre seperti yang lain.

Advertisement

Diantar Suami

Hal serupa diungkapkan oleh Harwinda, warga Wonogiri, yang tengah hamil enam bulan. “Saya diantar suami ke sini. Saya melamar untuk jabatan guru SMA, formasi umum. Ini hamil anak pertama,” ujar Harwinda.

Keduanya, Veni dan Harwinda berharap bisa lolos pada tes tersebut. “Semoga ini adalah rezeki bayi, amin,” ungkap kedua ibu hamil tersebut.

Dubes Bosnia-Herzegovina Sambangi PR Sukun ke Kudus

Advertisement

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jateng, Wisnu Zaroh, mengatakan prioritas tidak hanya diberikan pada perempuan yang hamil. Perlakuan istimewa juga diberikan kepada penyandang disabilitas dan peserta yang sakit untuk mendapat tempat khusus.

“Jadi, kalau yang umum itu kan ketika registrasi antre berdiri. Namun kalau yang hamil, yang sakit dan difabel diberikan tempat khusus agar tidak perlu seperti yang lain,” tuturnya.

Bila dikalkulasi, setiap harinya ada sekitar 20 perempuan hamil yang mengikuti tes CPNS, di lingkungan Pemprov Jateng.

Advertisement

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif