PERPUSTAKAAN SALATIGA : Ramai Dikunjungi, Ini Jam Buka Perpustakaan Salatiga

Perpustakaan Salatiga tercatat memiliki jumlah pengunjung terbanyak dibandingkan daerah lain di Jateng.

Semarangpos.com, SALATIGA – Pada tahun 2015 lalu, Badan Arsip dan Perpustakaan Jawa Tengah mengeluarkan survey yang menyebutkan bahwa Perpustakaan Daerah (Perusda) Salatiga sebagai perpustakaan yang paling dikunjungi masyarakat dibanding perpustakaan daerah lain di Jateng.

Promosi BRI Dipercaya Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jemaah Haji 2024

Berdasarkan data itu, tercatat ada sekitar 355.000 pengunjung yang hadir di Perpustakaan Daerah Salatiga selama setahun. Jumlah ini lebih banyak daripada Perpusda Kabupaten Wonosobo yang memiliki jumlah pengunjung sekitar 266.000/tahun dan Perpusda Kabupaten Batang yang dikunjungi sekitar 206.000 pengunjung/tahun.

Lantas apa saja yang membuat Perpusda Salatiga ramai dikunjungi masyarakat, baik dari kalangan pelajar, mahasiswa maupun umum? Berikut perinciannya:

Pelayanan

Aktivitas di Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah (Persipda) Kota Salatiga. (Imam Yuda saputra/JIBI/Semarangpos.com)

Dari segi fasilitas perpustakaan yang terletak di Jl LMU Adi Sucipto No.7 Salatiga ini memiliki ruang baca yang cukup luas dan terdiri dari dua lantai. Perpustakaan ini buka setiap hari, bahkan pada hari Minggu.

Pada hari Senin-Jumat, perpustakaan ini buka mulai pukul 08.00-20.00. Sementara, untuk hari Sabtu-Minggu, perpustakaan ini mampu melayani pembaca sejak pukul 08.00-16.00.

Persyaratan untuk menjadi anggota di perpustakaan ini juga tidak terlalu ribet. Untuk menjadi anggota, Anda cukup datang secara langsung sambil membawa foto copy kartu identitas yang masih berlaku. Namun, jika Anda bukan berasal warga asli Salatiga, Anda perlu membawa surat pernyataan resmi dari pejabat daerah Anda tinggal yang menyatakan bahwa Anda penduduk asli daerah tersebut.

Koleksi
Selain pelayanan yang bagus, Perpusda Salatiga juga memiliki koleksi buku yang berlimpah. Tercatat perpustakaan ini memiliki koleksi sekitar 39.000 buku, yang terdiri dari buku fiksi, filsafat, sastra, maupun pengetahuan umum.

Kepala Seksi (Kasi) Bina Perpustakaan dan Kearsipan Perusda Kota Salatiga, Rinaldi Anggoro Shakti, menyebutkan dari banyak pengunjung yang hadir rata-rata didominasi kalangan pelajar sekolah dasar (SD) dan mahasiswa. Para pelajar SD senang membaca buku fiksi maupun pengetahuan umum. Sementara, kalangan mahasiswa biasanya mencari koleksi buku yang sebelumnya tidak tersedia di perpustakaan kampus.

“Kalau kalangan pelajar SD itu paling suka membaca buku KKPK [Kecil-kecil Punya Karya]. Buku KKPK itu paling laris dipinjam karena memuat kumpulan cerita-cerita hasil karya anak-anak,” terang Shakti kepada Semarangpos.com, Kamis (19//5/2016).

Teknologi Informasi

Para pengunjung tengah mencari koleksi buku yang akan mereka pinjam dari Perpusda Kota Salatiga, Selasa (17/5/2016). (Imam Yuda Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

Untuk melihat koleksi buku yang ada, Perpusda Salatiga juga memberikan kemudahan bagi masyarakat Kota Salatiga melalui layanan teknologi informasi (TI). Pelayanan ini memberikan kemudahaan bagi masyarakat agar tidak perlu datang secara langsung untuk mengetahui koleksi buku yang diinginkannya ada atau tidak.

Masyarat cukup mengunduh aplikasi Salatiga Mobile Library melalui aplikasi Playstore bagi pengguna Android. Namun, jika tidak menggunakan Android, masyarakat masih bisa diberi kemudahan lewat akses internet di website opac.salatigakota.go.id.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya