SOLOPOS.COM - Petani di Sukoharjo merawat tanaman padi di sawah mereka, Jumat (28/3/2014). (Iskandar/JIBI/Solopos)

Petani di Sukoharjo merawat tanaman padi di sawah mereka, Jumat (28/3/2014). (Iskandar/JIBI/Solopos)

Ilustrasi petani. (Iskandar/JIBI/Solopos)

Kanalsemarang.com, KUDUS – Badan Pusat Statistik Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, mencatat jumlah rumah tangga pertanian di kabupaten ini pada 2013 berkurang signifikan dibanding 2003, kata Kepala BPS Kudus Endang Tri Wahyuningsih.

Promosi Direktur BRI Tinjau Operasional Layanan Libur Lebaran, Ini Hasilnya

“Pada 2003 tercatat sebanyak 107.000 rumah tangga pertanian, sedangkan pada 2013 hanya 51.000 rumah tangga pertanian,” ujarya, seperti dikutip Antara, Kamis (4/9/2014).

Dari data tersebut, kata dia, usia rata-rata antara 45-54 tahun dan sekitar 80% merupakan laki-laki.

Berdasarkan data usia saja, kata dia, bisa menjadi gambaran bahwa generasi muda di Kudus tidak tertarik bergerak di bidang usaha pertanian.

Data rumah tangga pertanian dari berbagai sub sektor tersebut, kata dia, berdasarkan hasil sensus pertanian yang dilakukan oleh BPS Kudus.

Puluhan ribu rumah tangga pertanian tersebut, tersebar di sembilan kecamatan.

Adapun rinciannya untuk Kecamatan Dawe tercatat sebanyak 13.564 rumah tangga, Kecamatan Undaan sebanyak 11.806 rumah tangga, Jekulo sebanyak 7.114 rumah tangga, Gebog sebanyak 6.588 rumah tangga, Mejobo sebanyak 3.960 rumah tangga, Kaliwungu sebanyak 3.629 rumah tangga, Jati sebanyak 1.704 rumah tangga, Bae sebanyak 2.506 rumah tangga, dan Kota sebanyak 488 rumah tangga.

Rumah tangga pertanian yang menjadi sasaran sensus, petani yang bergerak di sektor tanaman pangan, hortikultura, peternakan, dan perikanan.

“Beberapa rumah tangga ada yang bergerak bidang peternakan maupun perikanan dan ada pula yang bergerak di semua sub sektor usaha pertanian,” ujarnya.

Berdasarkan hasil sensus tersebut, diketahui pula bahwa sekitar 39.830 petani di Kudus merupakan rumah tangga petani gurem yang memiliki lahan kurang dari 0,5 hektare.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya