SOLOPOS.COM - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menyalami pemudik di Stasiun Poncol, Kota Semarang, Jateng, saat memantau arus mudik menjelang Lebaran 2017, Selasa (20/6/2017) (JIBI/Solopos/Antara-Humas Setda Kota Semarang)
Kebersihan Kota Semarang dijamin para petugas kebersihan yang bakal tetap kerja saat Lebaran 2017.
Semarangpos.com, SEMARANG — Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menegaskan petugas kebersihan tetap bekerja saat libur Lebaran 2017 guna mencegah menumpuknya sampah di wilayah ini. “Saya berpesan tidak ada petugas kebersihan yang libur saat Lebaran,” kata Hendi—sapaan akrab Hendrar Pribadi.
Pernyataan itu disampaikan Hendi saat memantau kesiapan sejumlah simpul transportasi dalam menyambur arus mudik di Kota Semarang, Selasa (20/6/2017). Pantauan tersebut dilakukannya beserta forum pimpinan daerah setempat di Pelabuhan Tanjung Emas, Stasiun Poncol, Pusat ATCS di Kantor Dishub Kota Semarang, dan Pos Terpadu Terminal Mangkang, Semarang.
Tidak dibolehkannya petugas kebersihan yang bertugas mengangkut sampah, kata Hendi, sapaan akrab Hendrar Prihadi, dimaksudkan agar Kota Semarang tetap terjaga kebersihannya. “Kan biasanya gitu, di kota-kota lain. [Petugas kebersihan] saat Lebaran libur, kemudian sampah-sampah enggak diambil sehingga numpuk,” kata orang nomor satu di Kota Semarang itu.
Dinas Lingkungan Hidup Kota Semarang, kata dia, sudah diperintahkan untuk tetap menerjunkan petugas kebersihan yang mengangkut sampah dari rumah-rumah dan berbagai tempat. “Kalau sampahnya numpuk, kan kotor. pemudik. Makanya, saya wanti-wanti Dinas Lingkungan Hidup agar petugas kebersihan saat Lebaran jangan libur,” katanya.
Caranya, kata Hendi, bisa disiapkan sistem sif untuk mengatur pola kerja para petugas kebersihan sehingga bisa bergantian untuk mengangkut sampah di Kota Semarang. “Ya, supaya dibagi sifnya. Jadi, mereka [petugas kebersihan] yang kebetulan tidak beragama Islam dan tidak berlebaran bisa bertugas. Nanti, kan bisa bergantian,” katanya.
Imbauan agar tidak libur saat Lebaran 2017, diakui Hendi juga ditujukan kepada jajaran lurah dan camat untuk mengamankan lingkungan sepenuhnya, termasuk mengenai kebersihan di wilayah masing-masing.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya