SOLOPOS.COM - Koordinator Divisi Pencegahan dan Hubungan Antarlembaga Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Jawa Tengah Teguh Purnomo. (Bawaslu-jatengprov.go.id)
Pilkada 2017 di Jawa Tengah berada dalam tahap tes tertulis seleksi calon anggota panwascam di tujuh kabupaten/kota.
Semarangpos.com, SEMARANG – Sebanyak 1.464 orang calon anggota panitia pengawas kecamatan (panwascam) Pilkada 2017 di tujuh kabupaten/kota dinyatakan lolos seleksi administrasi.
Koordinator Divisi Pencegahan dan Hubungan Antar Lembaga Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Jawa Tengah, Teguh Purnomo mengatakan tahapan selanjutnya adalah tes tertulis. “Pelaksanaan tes tertulis akan dilakukan Jumat [30/6/2016] secara serentak di masing-masing daerah,” katanya di Semarang, Rabu (29/6/2016).
Berdasarkan data Bawaslu Jateng, lokasi tes tulis 56 orang anggota panwascam Kota Salatiga adalah di Aula Kampung Percik. Tes serupa bagi 150 calon anggota Panwascam Kabupaten Banjarnegara digelar di Aula Sekretariat Daerah Kabupaten Banjarnegara. Di Kabupaten Batang tes tulis bagi 177 calon digelar di Gedung Pramuka diikuti, di Kabupaten Jepara tes tulis bagi 163 calon digelar di Aula SMAN 1 Jepara, di Kabupaten Pati tes tulis bagi 360 calon digelar di GOR Pesantenan, sedangkan di Kabupaten Brebes tes tulis bagi 288 calon dilaksanakan di GOR Sasana Kridha Adikarsa. Khusus bagi Kabupaten Cilacap, tes tulis digelar di dua tempat, bagi 128 calon dilakukan di kampus Unugha dan bagi 142 calon dilaksanakan di Gedung PGRI Sidareja.
“Penyelenggaraan seleksi tes tertulis panwacam sepenuhnya menjadi tanggung jawab panitia pengawas kabupaten/kota. Bawaslu Jateng hanya bertanggung jawab dalam pembuatan soal seleksi tes tertulis. Jumlah soal sebanyak 100 soal dengan waktu pengerjaan 120 menit,” ujar Teguh.
Dia menambahkan dari seleksi tes tertulis nantinya akan dipilih paling sedikit enam orang di setiap kecamatan. Mereka kemudian harus mengikuti tes wawancara pada 11-14 Juli 2016. ”Kami berharap nantinya dapat diperoleh anggota panwascam yang mumpuni baik dalam teknis kepilkadaan, pengawasan, mempunyai integritas tinggi dan berani menghadapi cobaan, baik itu intimidasi ataupun iming-iming suap,” harapnya.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya