Jateng
Rabu, 28 Maret 2018 - 14:50 WIB

PILKADA 2018 : Begini Laporan Ganjar Pranowo Setelah Lintasi Jalan Rusak di Cilacap

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ganjar Pranowo (berbaju putih) bersepeda di Desa Keleng, Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap, Jateng, Selasa (27/3/2018). (Instagram-@ganjar_pranowo)

Pilkada atau tepatnya Pilgub Jateng 2018 masa kampanyenya dimanfaatkan Ganjar Pranowo merasakan kondisi jalan rusak di Cilacap.

Semarangpos.com, CILACAP – Masa kampanye di Pemilihan Gubenur-Wakil Gubernur Jawa Tengah (Pilgub Jateng) dalam rangkaian pilkada serentak 2018 dimanfaatkan calon gubernur (cagub) petahana Ganjar Pranowo mengunjungi wilayah Kabupaten Cilacap, Jateng, Selasa (27/3/2018). Politikus PDI Perjuangan itu pun memanfaatkan kesempatan tersebut untuk merasakan kondisi jalan rusak di kabupaten tersebut.

Advertisement

Melalui akun Instagramnya, @ganjar_pranowo, Ganjar Pranowo mengaku merasakan jalan rusak di Desa Keleng, Kecamatan Kesugihan. Kabupaten Cilacap dengan cara bersepeda bersama istrinya, Siti Atikoh. “Bersepeda bersama istri @atikoh.s menuju Desa Keleng, Kesugihan, Kabupaten Cilacap,” ungkap ayah anak satu anak itu.

Gubernur Jateng non-aktif yang sedang menjalani cuti di masa kampanye pilkada atau tepatnya Pilgub Jateng 2018 itu membeberkan warga Desa Keleng memang ingin dirinya merasakan kondisi jalan rusak di wilayah tersebut. “Warga di sini ingin saya merasakan secara langsung betapa parahnya jalan utama di Desa Keleng itu,” beber Ganjar Pranowo.

Ia menjelaskan kondisi jalan di salah satu desa di Kabupaten Cilacap itu memang rusak parah. “Aspal sudah tergerus, tinggal batu dan tanah. Lubang besar menganga di sana sini. Melewati jalan ini dengan sepeda motor, sudah seperti trabas saja,” ungkap pria berambut putih tersebut.

Advertisement

Ganjar mengaku sudah berkoordinasi dengan pemerintah desa dan pemerintah kabupaten setempat menganai jalan rusak itu sebelumnya. Ia menjelaskan jalan tersebut merupakan tanggung jawab pemerintah kabupaten, bukan pemerintah provinsi. “Saya minta kabupaten menindaklanjuti, mampunya berapa, sisanya provinsi yang kasih bantuan keuangan,” ungkap cagub yang didampingi cawagub Taj Yasin di pilkada atau tepatnya Pilgub Jateng 2018 itu.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif