SOLOPOS.COM - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi alias Hendi. (JIBI/Solopos/Antara/R. Rekotomo)
Pilkada tingkat provinsi Jawa Tengah atau Pilgub Jateng 2018 diharapkan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi bisa menjadi role model atau panutan pelaksanaan pemilu di Indonesia.
Semarangpos.com, SEMARANG — Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengharapkan pelaksanaan pemilihan umum kepala daerah (pilkada) tingkat provinsi Jawa Tengah (Jateng) atau Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah (Pilgub Jateng) 2018 bisa menjadi role model atau panutan pesta demokrasi di Indonesia. “Saya berharap Pilgub Jateng bisa dilaksanakan tepat waktu dan kondusif. Calon-calon yang disiapkan masing-masing partai bertarung saat ‘pertandingan’ pilgub saja,” katanya di Semarang, Kamis (18/5/2017).
Begitu para calon sudah ditetapkan partai politik dan waktunya bertarung, lanjut Hendi—sapaan akrab Hendrar Prihadi—pertandingannya hanya dilakukan pada saat pelaksanaan Pilgub Jateng. Setelah itu, lanjut orang nomor satu di Pemerintah Kota Semarang itu, para calon yang bertarung harus mau bergabung kembali menjadi satu untuk bersama-sama membangun Provinsi Jateng menjadi lebih baik. “Saya juga sangat berharap contoh buruk Pilkada DKI Jakarta yang mengemas suku, agama, ras, dan agama [SARA] sebagai salah satu komoditas politik tidak dilakukan di Pilgub Jateng,” katanya.
Menurut dia, Pilkada Jateng harus menjadi role model atau pionir tentang penyelenggaraan pesta demokrasi yang berlangsung secara sportif dengan mempertandingkan program kerja membangun daerah. “Jadi, bertanding secara sportif. Jualan program, jualan gagasan membangun Provinsi Jateng. Saya rasa [Pilgub Jateng 2018] harus menjadi role model. Jateng harus jadi pionir,” tegasnya.
Setiap pasangan calon yang nantinya berkompetisi di pilgub, kata Hendi, harus mengedepankan tentang paparan program kerja dalam membangun Provinsi Jateng yang lebih baik. Menjelang pelaksanaan Pilgub Jateng 2018, nama Hendi juga sempat muncul dalam bursa bakal calon gubernur dan wakil gubernur, namun dirinya secara tegas menyatakan tidak bermimpi maju pilgub.
“Sekali lagi saya sampaikan, kami sedang dalam proses mengemban amanah dari warga Kota Semarang dan juga mendapatkan rekomendasi partai untuk menyelesaikan percepatan pembangunan Kota Semarang,” katanya. Oleh karena itu, Hendi berkomitmen untuk menyelesaikan tugas mempercepat pembangunan di Kota Semarang dan tidak pernah bermimpi untuk masuk dalam pertarungan Pilgub Jateng 2018.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya