SOLOPOS.COM - Logo PDIP (Istimewa)
Pilkada Kota Semarang sudah di depan mata. Sejumlah kandidat bakal calon sudah mulai mengambil formulir di Kantor PDIP
Kanalsemarang.com, SEMARANG– Walikota Semarang Hendrar Prihadi sebagai petahana belum mendaftarkan diri dalam penjaringan bakal calon walikota dan wakil walikota dari PDI Perjuangan meski semakin mendekati berakhirnya pendaftaran pada Rabu (21/1/2015).
Kanalsemarang.com, SEMARANG– Walikota Semarang Hendrar Prihadi sebagai petahana belum mendaftarkan diri dalam penjaringan bakal calon walikota dan wakil walikota dari PDI Perjuangan meski semakin mendekati berakhirnya pendaftaran pada Rabu (21/1/2015).
“Sampai saat ini sudah ada 13 orang yang mengambil formulir pendaftaran. Mas Hendi [sapaan akrab Hendrar Prihadi] belum,” kata Sekretaris Tim Penjaringan Bakal Calon WaliKota dan Wakil Walikota Semarang Bambang Sutrisno seperti dikutip Antara, Selasa (21/1/2015).
Hendi, dikenal sebagai kader parpol berlambang banteng, yang juga menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Semarang.
Sebanyak 13 kandidat itu, yakni Bambang Hoesodo (staf komisaris Bank Jateng), Hermansyah Bakri (Dewan Pengawas PDAM Semarang), Purnowo Ari Wibowo (staf pengajar STIMAR AMNI), Hj Claudya Chlastriningrum, dan Jayanto Arus Adi yang juga jurnalis.
Kemudian, Giyanto, Widhi Handoko, Hj Hevearita GR, dan Falah Widya Yoga Pratama yang juga putra sulung Bupati Kendal Widya Kandi Susanti.
Selain nama-nama itu, ada pula empat kader PDI Perjuangan yang juga mengambil formulir pendaftaran, yakni Kadarlusman (Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Semarang), Dyah Ratna Harimurti, Hanik Khoiru Sholikah, dan Roekiyanto.
Keempatnya merupakan anggota DPRD Kota Semarang dari fraksi parpol berlambang banteng.
Bambang melanjutkan, dari 13 orang yang sudah mengambil formulir itu, enam di antaranya sudah mengembalikan formulir yang berarti resmi mendaftar, yakni Bambang Hoesodo, Hermansyah Bakri, Jayanto Arus Adi, Dyah Ratna Harimurti, Kadarlusman, dan Hj Heevearita.
Kandidat yang lainnya, kata dia. kemungkinan akan mengembalikan formulir besok (Rabu, 21/1), sebab 21 Januari 2015 merupakan batas akhir pendaftaran penjaringan itu.