PILKADA SERENTAK : KPU Tercengang, Tak Ada Satu Pun Pemantau Pilkada Mendaftar

Pilkada serentak akan digelar akhir tahun ini di sejumlah daerah di Jawa Tengah.

Kanalsemarang.com, SEMARANG-Anggota Komisi Pemilihan Umum Jawa Tengah Wahyu Setiawan mengungkapkan bahwa hingga saat ini tidak ada pemantau yang mendaftarkan diri di KPU kabupaten/kota yang akan menyelenggarakan pilkada serentak pada 9 Desember 2015.

Promosi BRI Borong 12 Penghargaan 13th Infobank-Isentia Digital Brand Recognition 2024

“Kami tercengang karena berdasarkan laporan 21 KPU kabupaten/kota, belum ada satu pun pemantau pilkada yang mendaftar,” katanya di Semarang, Selasa (29/9/2015).

Wahyu menjelaskan bahwa KPU kabupaten/kota berkepentingan dengan pemantau yang mempunyai peran strategis, sebab salah satu tugas pemantau adalah membantu pemilih dalam merumuskan pengaduan yang akan disampaikan kepada pengawas pemilu.

Menurut dia, semakin banyak partisipasi masyarakat dalam proses pemantauan, maka akan meningkatkan kualitas pilkada serentak.

“KPU akan lebih senang apabila pemantau semakin banyak karena secara teoritis akan meningkatkan kualitas pilkada serentak itu sendiri,” ujarnya.

Ia mengatakan bahwa proses pendaftaran pemantau pilkada tidak sederhana, termasuk dokumen administrasi yang dibutuhkan.

“Prinsipnya, pemantau yang mendaftar harus menyiapkan sumber daya manusia yang akan diturunkan di titik-titik tertentu, serta menyampaikan laporan sumber dana yang diperoleh dari mana saja,” katanya.

Ke-21 kabupaten/kota di Jateng yang akan menyelenggarakan pilkada sevara serentak pada 2015 itu adalah Kota Pekalongan, Kota Semarang, Kabupaten Rembang, Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Kebumen, Kota Surakarta, Kabupaten Boyolali, Kabupaten Kendal.

Kota Magelang, Kabupaten Sukoharjo, Kabupaten Semarang, Kabupaten Purworejo, Kabupaten Wonosobo, Kabupaten Wonogiri, Kabupaten Klaten, Kabupaten Blora.

Kemudian, Kabupaten Grobogan, Kabupaten Sragen, Kabupaten Demak, Kabupaten Pekalongan, dan Kabupaten Pemalang.