SOLOPOS.COM - Pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah melakukan senam peregangan seusai apel pagi di halaman Kantor Gubernur Jl. Pahlawan, Semarang, Senin (13/6/2016). (JIBI/Semarangpos.com/Istimewa)

Pemprov Jateng membuat kebijakan melakukan senam peregangan kepada para pegawai negeri sipil (PNS) sebelum mulai bekerja.

Semarangpos.com, SEMARANG – Para pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah kini diwajibkan melakukan senam peregangan sebelum memulai bekerja.

Promosi BRI Cetak Laba Rp15,98 Triliun, ke Depan Lebih Fokus Hadapi Tantangan Domestik

Senam peregangan dilakukan seusai apel pagi di halaman Kantor Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Jl. Pahlawan, Kota Semarang, Senin (13/6/2016). Bukan hanya para PNS, kegiatan tersebut juga diikuti Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov Jateng, Sri Puryono dan para asisten, dan kepala biro.

Dipandu istruktur perempuan, para PNS baik pria dan wanita, serta pejabat Pemprov Jateng yang mengenakan seragam coklat melakukan gerakan senam peragangan, mulai dari menggerakan bagian kepala, tangan, punggung, sampai kaki. Meskipun hanya berlangsung sekitar lima menit, gerakan senam tersebut membuat keringat berkucuran dari tubuh mereka, sehingga baju menjadi basah.

“Rencananya senam peregangan ini akan dilakukan setiap hari, sebelum PNS memulai aktivitas bekerja,” kata Kepala Biro Humas Pemprov Jateng Sinoeng N. Rachmadi dalam rilis kepada Semarangpos.com.

Peregangan tubuh, lanjut dia,  sebagai bagian dari relaksasi sekaligus menjaga kebugaran tubuh, karena membantu pemanasan tubuh sebelum melakukan aktivitas, termasuk sebelum memulai kerja. Menurut Sinoeng, banyak keuntungan dari senam peregangan antara lain, meningkatkan kelenturan tubuh, melancarkan sirkulasi darah, meningkatkan keseimbangan, koordinasi, kemampuan fisik, kebugaran, serta mengurangi stres.

“Melalui peregangan yang dilakukan setiap hari usai apel pagi, diharapkan kinerja para PNS meningkat dan dapat memberikan pelayanan prima kepada masyarakat,” ujarnya.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya