Jateng
Senin, 23 April 2018 - 22:50 WIB

Polisi Diminta Waspadai Arus Balik Seusai Coblosan Pilkada 2018

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Semarangpos.com, SEMARANG &mdash;</strong> Kepolisian di tingkat kesatuan kewilayahan diminta Mabes Polri mewaspadai arus balik seusai pencoblosan pemilihan umum kepala daerah (pilkada) serentak 2018, pada 27 Juni 2018 mendatang. Pasalnya, sebagian pemudik Lebaran 2018 diperkirakan baru balik ke daerah perantauan setelah momentum tersebut.</p><p>"Ada pemudik yang diperkirakan baru kembali setelah mencoblos tanggal 27 Juni," papar Kepala Biro Pembinaan dan Operasional Mabes Polri Brigjen Pol. Imam Sugianto di Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (23/4/2018).</p><p>Menurut dia, hal tersebut harus diantisipasi polisi di tingkat kesatuan kewilayahan meskipun periodenya sesudah pelaksanaan Operasi Ketupat 2018. Penggelaran operasi kepolisian itu dimintanya tetap memperhitungkan kondisi tersebut. "Apakah petugas yang di lapangan tidak ditarik dulu atau bagaimana. Harus diantisipasi!" tegas Imam Sugianto.</p><p>Terpisah, Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Pol. Royke Lumowa seusai mengecek kondisi pintu keluar tol Krapyak, Kota Semarang, Jateng mengatakan penambahan cuti bersama Lebaran tahun 2018 ini diharapkan bisa memberi keleluasaan bagi masyarakat yang akan mudik. "Masyarakat bisa memilih mudik tanggal 8 atau 9 Juni, cuti bersama akan dimulai pada 11 Juni," katanya.</p><p>Pada tanggal itu, lanjut dia, diperkirakan akan terjadi kepadatan pemudik Lebaran 2018 meskipun tidak terlampau tajam.</p><p><em><strong><a href="http://semarang.solopos.com/">KLIK</a> dan <a href="https://www.facebook.com/SemarangPos">LIKE</a> di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya</strong></em></p>

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif