SOLOPOS.COM - Petugas saat melakukan pengamanan operasi ketupat candi (OKC) di wilayah Kabupaten Semarang. (Solopos.com/Hawin Alaina)

Solopos.com, SEMARANGOperasi ketupat candi (OKC) 2023 secara resmi telah berakhir pada Senin (1/5/2023). Hasil evaluasi dari operasi ketupat candi tahun ini ada penurunan jumlah kecelakaan di Kabupaten Semarang sebanyak 9%.

Hal itu diungkapkan Kasatlantas Polres Semarang, AKP Dwi Himawan. Dia menyebut angka kecelakaan tersebut turun jika dibandingkan tahun 2022.

Promosi Siap Layani Arus Balik, Posko Mudik BRImo Hadir di Rute Strategis Ini

“Adapun angka kecelakaan di Kabupaten Semarang selama berlangsungnya Operasi Ketupat Candi 2023, mengalami penurunan sebesar 9% dibanding tahun 2022. Di mana pada 2022 terjadi 23 kejadian dan untuk tahun ini mencapai 21 kejadian dengan didominasi kendaraan roda dua,” terang Kasat Lantas, Rabu (2/5/2023).

Kapolres Semarang, AKBP Achmad Oka Mahendra, menyebut pelaksanaan operasi ketupat 2023 secara keseluruhan berjalan dengan lancar.

“Secara keseluruhan dari hasil pengamatan dan Anev, untuk kegiatan berjalan lancar tanpa ada kejadian menonjol. Namun beberapa hari ke depan masih kami lakukan kegiatan KRYD [kegiatan rutin yang ditingkatkan] guna memantau Kamtibmas wilayah Kabupaten Semarang,” jelas Kapolres.

Pihaknya tidak memungkiri dalam pelaksanaan OKC 2023 ini masih adanya ketersendatan di jalan raya. Namun berkat adanya pengaturan hingga rekayasa, ketersendatan dapat segera diatasi dan arus kembali lancar.

Pada kesempatan itu, AKBP Oka juga menyampaikan tidak adanya kejadian kriminal menonjol termasuk pengunjung objek wisata dapat berlibur bersama keluarga dengan nyaman dan berkesan.

“Kejadian kriminal tidak ada yang menonjol, ada beberapa kejadian namun sudah bisa kami tangani. Untuk laka mengalami penurunan dari tahun 2022 lalu. Untuk ketersendatan arus baik jalur Tol maupun Utama bisa kami urai dengan adanya personel dilapangan yang melakukan pengaturan hingga rekayasa arus,” tegas AKBP Oka.

Hal senada juga disampaikan Bupati Semarang H. Ngesti Nugraha. Pihaknya menyampaikan terima kasih kepada unsur TNI/POLRI serta seluruh pihak yang terlibat dalam OKC 2023, di mana situasi Kabupaten Semarang terpantau kondusif.

“Adapun ketersendatan di simpang Bawen di mana tahun tahun lalu juga demikian, untuk tahun ini tidak begitu tersendat mengingat adanya rekayasa menggunakan jalur jalur alternatif, seperti yang dilaksanakan juga di jalur kota Ungaran dibuat sistem one way untuk mengurai padatnya arus,” tandas Bupati Semarang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya