SOLOPOS.COM - Para pelajar atlet takraw Jateng mengikuti latihan smasher dan tekong di GOR Jatidiri, Kota Semarang, Jateng guna menghadapi Popnas XIV 2017 Jateng. (JIBI/Semarangpos.com/Istimewa-humas tim Popnas Jateng)
Popnas XIV 2017 yang bakal digelar di Jateng disongsong tim sepak takraw tuan rumah dengan melatih smasher dan tekong.
Semarangpos.com, SEMARANG – Tim sepak takraw pelajar putri Jateng yang disiapkan ke Popnas XIV 2017, terus mematangkan teknik serangan. Latihan keras dibebankan kepada atlet smasher dan tekong—pemain sepak takraw yang melakukan sepakan permulaan—demi menguatkan serangan.
Dalam siaran pers dari humas tim Popnas XIV 2017 Jateng, terekam gambar para tekong dan smasher yang diarahkan menyepak bola yang tergantung pada ketinggian 1,5 m hingga ratusan kali setiap kali latihan. “Latihan ini akan membuat para smasher dan tekong konsisten dalam menyepak bola. Selain itu, latihan ini akan membuat energi dan akurasi mereka terjaga,” terang pelatih Nurkholis dalam rilis yang diterima Semarangpos.com, Senin (14/8/2017) itu.
Nurcholis yang ikut bergabung pada latih tanding antar-atlet itu menginstruksikan para tekong dan smasher untuk lebih berani menyerang lewat umpan-umpan yang terukur di segala posisi. “Lawan tentu akan kesulitan bila kita punya banyak opsi serangan. Jangan terbiasa menyepak bola keras dekat dengan net. Itu posisi riskan yang bisa saja di blok lawan,” ujarnya di sela-sela latih tanding di Kompleks GOR Jatidiri, Kota Semarang .
Pada Popnas XIV 2017 Jateng mendatang, tim sepak takraw putri tuan rumah akan membawa lima atlet yang akan bertanding di nomor beregu dan dobel, yakni Fina Malihatuszzulfa dari SMA Teuku Umar dan Fadia Tasyafa (SMA 11 Semarang) di posisi tekong, Ninda Annisa Nurhamida (SMA 9 Semarang) dan Dona Aulia (SMA 11 Semarang) di posisi smasher, serta Alfia Yuli Rahmawati (SMA Teuku Umar) di posisi pengumpan atau feeder.
Kelima atlet putri ini juga menjadi pahlawan kemenangan Jateng di Kejurnas PPLOP, di GOR Sudiang Makassar, beberapa waktu yang lalu. Ninda Annisa dkk. berhasil menyumbangkan dua medali emas dari nomor dobel dan beregu.
Rencananya, Nurkholis akan mengajak para atletnya untuk mengikuti serangkaian uji coba menghadapi tim Popnas DKI Jakarta pada 21-22 Agustus 2017 mendatang. Pekan berikutnya, mereka juga akan menggelar try out ke Kabupaten Pacitan, Jatim untuk menghadapi tim Pelatda Jatim.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya