Jateng
Jumat, 2 Oktober 2015 - 04:50 WIB

POTENSI DAERAH : SDA Temanggung Potensial Dukung Pengembangan Perikanan

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi pelelangan ikan hasil tangkapan. (JIBI/dok)

Potensi alam daerah Temanggung dinilai potensial mendukung pengembangan perikanan.

Kanalsemarang.com, TEMANGGUNG-Wilayah Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, memiliki sumber daya alam (SDA) potensial guna mendukung pengembangan perikanan.

Advertisement

Bupati Temanggung, Bambang Sukarno di Temanggung, Kamis (1/10/2015), mengatakan sebagian besar wilayah Temanggung merupakan dataran tinggi dengan ketinggian 500-1.450 meter di atas permukaan laut. Namun, sumber daya air melimpah, baik dari mata air maupun dari perairan umum.

Dia mengatakan hal tersebut pada pembukaan rakor Minapolitan Kabupaten Temanggung tahun 2015 di Pendopo Pengayoman Temanggung.

Ia menuturkan potensi perikanan di Kabupaten Temanggung terdiri atas lahan budi daya air tawar di kolam, sawah, dan perairan umum.

Advertisement

“Hingga akhir 2014, potensi tersebut baru dimanfaatkan 24,6 persen dengan komoditas unggulan ikan lele, nila, dan mas,” ujar dia.

Ia mengatakan melihat gambaran potensi perikanan di Kabupaten Temanggung beserta permasalahan pengembangannya di wilayah desa dan kecamatan, maka Pemkab Temanggung menerapkan konsep pengembangan wilayah yang menitikberatkan pada pengembangan komoditas unggulan sektor perikanan.

Penetapan lokasi pengembangan kawasan minapolitan Kabupaten Temanggung, katanya, telah ditetapkan berdasarkan Keputusan Bupati Temanggung nomor 050/580 tahun 2012.

Advertisement

“Kecamatan parakan ditetapkan sebagai minapolis (kota ikan) yang didukung oleh sembilan kecamatan sebagai daerah pengembangan,” katanya.

Ia menuturkan walaupun sampai sat ini Kabupaten Temanggung masih dikategorikan sebagai minapolitan mandiri, namun melalui berbagai kegiatan yang dilaksanakan mampu meningkatkan produksi benih ikan 20 persen, produksi ikan konsumsi meningkat 28,4 persen.

Kemudian kawasan budi daya ikan air tawar meningkat 1,2 persen, produk olahan hasil perikanan meningkat tujuh persen dan meningkatnya status gizi masyarakat melalui peningkatan konsumsi ikan masyarakat di Kabupaten Temanggung yang pada 2014 mencapai 16,01 kilogram/kapita/tahun.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif