Jateng
Sabtu, 26 Desember 2020 - 11:18 WIB

Pria Kendal Wasito Raih Kalpataru Usai Tanam Mangrove 30 Ha

Imam Yuda Saputra  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Wasito (Istimewa)

Solopos.com, KENDAL -- Seorang pria asal Kabupaten Kendal, Jawa Tengah (Jateng), Wasito, 47, menerima penghargaan Kalpataru 2020 dari Pemerintah Indonesia.

Pria warga Desa Kartikajaya RT 004/RW 002, Kecamatan Patebon, Kendal, itu menerima penghargaan di bidang pelestarian lingkungan karena jasanya yang telah menanam pohon mangrove atau bakau di pesisir laut Kabupaten Kendal seluas 30 hektare (ha).

Advertisement

Wasito mengaku bangga usahanya melestarikan lingkungan di pesisir pantai itu mendapat apresiasi dari pemerintah.

Terkuak, Ini Loh "Pekerjaan Sampingan" Bupati Karanganyar di Masa Pandemi

Advertisement

Terkuak, Ini Loh "Pekerjaan Sampingan" Bupati Karanganyar di Masa Pandemi

Terlebih penghargaan Kalpataru itu diberikan secara langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup danKehutanan (LHK), Siti Nurbaya, di Jakarta, Senin (21/12/2020).

“Menjadi sebuah kebanggaan karena penghargaan diberikan secara langsung Menteri LHK,” ujar Wasito dikutip dari laman Internet resmi Pemkab Kendal, Sabtu (26/12/2020).

Advertisement

Round Up Peristiwa Kebakaran Rumah Indekos Gembongan Kartasura

"Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kendal, para komunitas, organisasi penggiat lingkungan, dan teman-teman dari Imaken [Ikatan Mahasiswa Kendal] yang selalu mendukung dan membantu konservasi,” imbuhnya.

Semangat Melestarikan Lingkungan

Dengan penghargaan yang diterima itu, Wasito yang juga berstatus sebagai pegawai negeri sipil (PNS) Kabupaten Kendal itu mengaku tambah semangat dalam melestarikan lingkungan hidup di Kendal.

Advertisement

"Penghargaan ini bukanlah sebuah akhir dari perjuangan. Penghargaan ini malah menjadikan saya lebih bersemangat melestarikan lingkungan," tuturnya.

10 Berita Terpopuler : Kebakaran Indekos di Gembongan Tewaskan 3 Orang

Wasito berharap ke depan Pemkab Kendal bersama-sama dengan sukarelawan penggiat lingkungan hidup akan terus bersinergi dalam menjaga kelestarian alam.

Advertisement

Tanaman bakau atau mangrove selama ini memang dikenal ampuh dalam mencegah abrasi dan erosi di kawasan pantai. Selain itu, hutan bakau juga menjadi tempat hidup biota laut dan satwa penjaga ekosistem pantai.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif