SOLOPOS.COM - Suasana seminar Out Come Based Learning yang diselenggarakan Program Studi (prodi) Tadris Bahasa Inggris(TBI) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) UIN Salatiga Rabu (6/7/2023). (Solopos.com-UIN Salatiga)

Solopos.com, SALATIGA – Program Studi (Prodi) Tadris Bahasa Inggris(TBI) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga menggelar seminar Out Come Based Learning, Rabu (6/7/2023). Kegiatan yang diselenggarakan dalam rangka HUT Prodi TBI ke-26 itu dilakukan sebagai upaya untuk mengikuti perkembangan model pembelajaran terbaru, yakni pembelajaran yang berorientasi pada pencapaian hasil dan bukan sekadar materi.

Ketua panitia seminar, Rr. Dewi Wahyu Mustikasari, menjelaskan Out Come Based Learning (OBL) merupakan model pembelajaran yang menitikberatkan pada pencapaian pembelajaran yang memenuhi aspek pengetahuan, keterampilan, dan sikap.

Promosi Tanggap Bencana Banjir, BRI Peduli Beri Bantuan bagi Warga Terdampak di Demak

“Model pembelajaran ini sendiri sejalan dengan kurikulum yang saat ini digaungkan di sekolah maupun perguruan tinggi di Indonesia yaitu Kurikulum Merdeka [KM] dan Kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka [MBKM],” jelas Dewi, Rabu (6/7/2023).

Melalui seminar ini diharapkan mampu memberikan pengetahuan baru bagi para guru, dosen, pendidik, dan mahasiswa di bidang Bahasa Inggris tentang implementasi OBL. “Sehingga mudah dilaksanakan dalam pembelajaran Bahasa Inggris,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Prodi TBI UIN Salatiga, Dr. Hanung Triyoko, mengatakan seminar itu juga sesuai tema hari jadi Prodi TBI, yaitu Celebrating the Transformation of English Education: 26 Years of Empowering Minds and Connecting Culture. Seminar tersebut diselenggarakan secara hibrida, dengan dihadiri sekitar 200 peserta.

“Ini adalah seminar hibrida pertama kali yang diadakan oleh prodi di FTIK UIN Salatiga,” ungkap Hanung Triyoko.

Seminar kali ini menghadirkan Prof. Hidayanto Pancoro Setyo Putro, Ph.D. dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) selaku narasumber dan Dr. Ahdi Riyono, S.S., M.Hum., dari Universitas Muria Kudus sebagai moderator. Tidak kurang dari 200 peserta hadir pada seminar kali ini baik secara daring maupun luring. Para peserta berasal dari kalangan guru bahasa Inggris SMP dan SMA sederajat, mahasiswa Tadris Bahasa Inggris UIN Salatiga, serta dosen bahasa Inggris dari berbagai perguruan tinggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya