Jateng
Senin, 12 April 2021 - 05:00 WIB

Produk UMKM Salatiga Kini Rambah Minimarket

Imam Yuda Saputra  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Proses uji kurasi produk UMKM Salatiga untuk toko retail modern di RM Joglo Rini, Salatiga, Sabtu (10/4/2021). (Solopos.com-Istimewa)

Solopos.com, SALATIGA — Produk usaha mikro, kecil, dan menengah atau UMKM Kota Salatiga kini mulai merambah pasar toko retail modern atau minimarket. Pencapaian ini menyusul dipasarkannya 14 produk UMKM Kota Salatiga di minimarket modern Indomaret.

Total ada 44 produk UMKM Kota Salatiga yang menjalani uji kurasi layak jual di Indomaret. Dari jumlah sebanyak itu, 14 produk di antaranya dinyatakan lolos dan layak jual.

Advertisement

Sedangkan, 30 produk lainnya yang dinyatakan tidak lolos diminta untuk melengkapi persyaratan packaging, izin packagib, izin PIRT, daftar komposisi bahan, masa kadaluarsa, graming (gram) bobot produk, dan lain-lain.

Baca Juga: Turn Back Hoax: Vaksin Covid-19 Dibuat Sebelum Pandemi?

Advertisement

Baca Juga: Turn Back Hoax: Vaksin Covid-19 Dibuat Sebelum Pandemi?

Sementara untuk produk yang lolos dan bisa dijual di minimarket adalah pencok, kripik stik, kripik kulit, abon dendeng, numbuk dan kedelai, kue kacang, jamur krispy, kopi, sekoteng, kripik tomat dan timun.

Kasi Pengembangan Perdagangan Dinas Perdagangan Kota Salatiga, Sri Hariningsih, mengatakan masuknya produk UMKM Salatiga ke minimarket modern tersebut tidak lepas dari peran Wali Kota Salatiga, Yuliyanto, dan Kadinas Perdagangan, Kusumo Aji, yang telah membuka akses bagi UMKM Salatiga.

Advertisement

Atas dasar tersebut, Pemkot Salatiga memberikan kesempatan kepada pengelola toko retail modern melakukan kurasi produk UMKM. Sri Hariningsih mengatakan bagi UMKM yang produknya belum tembus toko retail modern tidak perlu risau, karena masih ada kesempatan kurasi lainnya.

Baca Juga: Kata Astrologi Pasangan Zodiak Ini Cocok Jadi Pasangan Hidup

Sementara itu, Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Salatiga, Arso Adji Sadjiarto, yang juga wakil Ketua Komite Ekonomi Kreatif mengatakan kurasi produk dari Dinas Perdagangan dan Indomaret ini sangat dinanti UMKM penghasil panganan.

Advertisement

Indomaret punya beberapa kriteria yang harus dipenuhi agar produk yang dibuat UMKM menjadi produk yang bisa bersaing di pasaran. ''Kurasi produk ini merupakan harapan UMKM asli Salatiga. Mereka berharap bisa menjual produknya di minimarket, seperti Indomaret," kata Arso.

Sementara itu, Supervisor License Indomaret, Bambang Ponco Wibowo, meminta agar UMKM yang produknya lolos dan dijual di Indomaret untuk terus meningkatkan kualitas dan produksinya. "Jangan sampai di tengah jalan tidak berprodikai. Produk ini kan dijual di 31 outlet Indomaret di Salatiga. Jadi akan memiliki pelanggan," imbau Bambang.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif