Jateng
Selasa, 4 September 2018 - 16:50 WIB

Provinsi Jateng Catat 138.233 Unit UMKM Binaan

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Semarangpos.com, SEMARANG &mdash;</strong> Hingga kuartal II/2018, jumlah usaha mikro, kecil, dan menengah atau UMKM binaan Provinsi Jawa Tengah telah mencapai 138.233 unit.</p><p>Mengutip data dari Dinas Koperasi dan UMKM Jateng, Senin (3/92018), jumlah UMKM binaan tersebut naik 3,41% dari jumlah UMKM binaan Jateng hingga akhir 2017 yang berjumlah 133.679 unit.</p><p>Pada kuartal I/2018 tambahan UMKM tersebut mencapai 2.528 unit. Sementara pada kuartal II/2018 tambahannya sedikit menurun jadi 2.026 unit.</p><p>Sektor perdagangan menyumbang UMKM terbanyak dengan mencapai 50.948 unit. Menyusul di belakangnya bidang produksi nonpertanian sebanyak 47.487 unit, bidang pertanian 23.066 unit, dan bidang jasa 16.733 unit.</p><p>Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Jateng Ema Rachmawati menyatakan bidang yang berkaitan dengan boga atau makanan memiliki pertumbuhan paling menonjol. Pihaknya pun mendorong agar usaha-usaha mikro yang bergerak di bidang tersebut terus mengembangkan bisnisnya, sehingga bisa memasarkan produknya ke luar Jateng.</p><p>Selain itu, berkembangnya UMKN di Jateng diyakini bakal berdampak positif pada kesejahteraan masyarakat. Menurutnya, hal tersebut cukup efektif untuk mengurangi angka kemiskinan di Jateng.</p><p>"Targetnya Pak Gubernur [Ganjar Pranowo] kan penanggulangan kemiskinan bisa melalui <em>startup</em>. Saya melihat itu cukup efektif," tuturnya.</p><p><em><b><a href="http://semarang.solopos.com/">KLIK</a> dan <a href="https://www.facebook.com/SemarangPos">LIKE</a> di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya</b></em></p>

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif