SOLOPOS.COM - Ilustrasi Lockdown. (Freepik)
Solopos.com, SEMARANG — Puluhan aparatur sipil negara (ASN) yang bekerja di tiga kantor dinas lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) terkonfirmasi Covid-19.
Kondisi itu pun membuat tiga kantor itu ditutup sementara atau lockdown. Ketiga kantor itu yakni Dinas Perhubungan (Dishub) Jateng, Dinas Koperasi dan UKM Jateng, dan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jateng.
Kepala BKD Jateng, Wisnu Zaroh, membenarkan adanya penularan Covid-19 di kalangan ASN Pemprov Jateng. Ia juga membenarkan tiga kantor dinas yang terletak di Kota Semarang tersebut ditutup untuk sementara waktu.
“Iya, yang kena Covid-19 ada 22 PNS. Sedangkan yang ditutup kantor Dishub, Dinkop UMKM, dan BKD. Mungkin akan tambah lagi,” ujar Wisnu kepada Solopos.com, Rabu (23/6/2021).
“Iya, yang kena Covid-19 ada 22 PNS. Sedangkan yang ditutup kantor Dishub, Dinkop UMKM, dan BKD. Mungkin akan tambah lagi,” ujar Wisnu kepada Solopos.com, Rabu (23/6/2021).
Baca juga: Ganjar: Stok Oksigen di Jateng Aman, Rumah Sakit Tak Perlu Panik
Para ASN itu, kata Wisnu dinyatakan tertular Covid-19 dari hasil pemeriksaan swab yang dilakukan secara mandiri. Selain itu, seorang sopir mobil dinas juga terpapar Covid-19 pada hari ini. Informasinya sopir itu terpapar karena kerap berkumpul dengan warga lain di lingkungan rumah.
Kendati demikian, Wisnu memutuskan menutup kantornya dulu untuk disemprot disinfektan. “Selain itu besok kita swab semua pegawainya,” ujar Wisnu.
Baca juga: Rusun ASN Kementerian PUPR di Semarang Jadi Lokasi Isolasi
Sementara itu, penularan Covid-19 di Kantor Dishub Jateng, Wisnu menemukan kasus penularan Covid-19 mengalami lonjakan tiap harinya. Bila sebelumnya ada 18 ASN yang terpapar Covid-19, saat ini jumlahnya mencapai 22 orang.
Wisnu pun mengimbau kepada para ASN yang bekerja di tengah pandemi agar meningkatkan kewaspadaan terhadap penularan Covid-19. Hal itu dikarenakan penularan virus corona saat ini sangat cepat dan bisa membahayakan orang-orang di lingkungan rumah.
“Saya imbau pada ASN yang bekerja untuk meningkatkan protokol kesehatannya. Itu upaya yang ampuh menghindari penularan Covid-19. Jangan sampai kita membawa virusnya pulang ke rumah,” imbuhnya.