SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Semarangpos.com, SEMARANG — Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) mengakui Rapat Kerja Nasional Asosiasi Pemeritah Kota Seluruh Indonesia (Rakernas Apeksi) memicu tingginya tingkat hunian hotel di Kota Semarang, Jawa Tengah. Rakernas Apeksi yang dijadwalkan berlangsung di Kota Semarang, Rabu-Kamis (3-4/7/2019), bakal diikuti delegasi dari 98 pemerintah kota se-Indonesia.
Okupansi atau tingkat keterisian hotel di Kota Semarang sudah terpenuhi dalam beberapa hari terakhir sebelum jadwal acara berlangsung. “Sudah sejak pekan lalu hotel-hotel menolak pemesanan kamar,” ungkap Ketua PHRI Jateng Heru Isnawan di Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa (2/7/2019).
Tingginya okupansi hotel di Semarang tersebut bukan hanya terjadi pada hotel-hotel di pusat kota, namun hingga kawasan pinggiran. Dengan Rakernas Apeksi itu, alhasil okupansi hotel-hotel di Semarang hingga kini stabil tinggi sejak musim libur Lebaran lalu. “Banyak event besar digelar di Semarang setelah Lebaran, ” imbuhnya menerangkan.
Presiden Joko Widodo direncanakan membuka Rakernas XIV Apeksi tersebut. Dalam rangkaian rakernas tersebut juga akan digelar Indonesia City Expo (ICE) yang akan memamerkan potensi pemerintah daerah anggota Apeksi.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya