SOLOPOS.COM - Iliustrasi distribusi beras untuk keluarga keluarga miskin alias beras sejahtera. (JIBI/Solopos/Dok.)

Beras sejahtera (rastra) sebanyak 24 ton disalurkan Bulog Jawa Tengah (Jateng) secara cuma-cuma.

Semarangpos.com, SEMARANG – Perusahaan Umum (Perum) Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional (Divre) Jawa Tengah (Jateng) menyalurkan 24.000 ton beras sejahtera (rastra) kepada 2,4 juta keluarga kurang mampu di Jateng.

Promosi Efek Ramadan dan Lebaran, Transaksi Brizzi Meningkat 15%

Pendistribusian rastra untuk keluarga tidak mampu itu diawali Bulog dari Kabupaten Kendal, Jumat (19/1/2018).

Kepala Perum Bulog Divre Jateng, Djoni Nur Ashari, mengatakan beras rastra itu memang sengaja dibagikan secara cuma-cuma guna meningkatan kesejahteraan masyarakat kurang mampu di Jateng.

“Beras yang diberikan ini sama dengan rastra yang dijual dipasaran. Bedanya ini tidak ada harganya karena gratis dan langsung diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan,” ujar Djoni saat dijumpai wartawan di Gudang Bulog, Mangkang Kulon, Semarang, Jumat siang.

Djoni mengatakan penyaluran rastra gratis ini sesuai arahan pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial guna mendorong perekonomian rumah tangga sasaran penerima manfaat (RTSPM) di Jateng.

Untuk bisa mendapatkan bantuan rastra gratis itu, setiap keluarga penerima manfaat akan diberikan kartu berisi deposit Rp110.000 per bulannya. Kartu itu bisa digunakan pada mesin electronic data capture (EDC) yang tersedia di E-Warong.

“Sebenarnya uang itu [yang tersimpan dalam kartu] bisa digunakan belanja bahan pokok apa saja. Tapi, karena sekarang kan yang dibutuhkan beras, pemerintah memberikan keleluasan kepada Bulog, sehingga untuk saat ini hanya beras saja yang disediakan,” ujar Djoni.

Sementara itu Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kabupaten Kendal, Kuncahyadi, mengapresiasi langkah Bulog Jateng dalam mengentaskan permasalahan kemiskinan melalui penyaluran rastra secara gratis.

Ia menyebutkan saat ini keluarga kurang mampu di Kendal masih terbilang banyak. Bahkan, jumlah penerima bantuan di Kendal terbilang paling banyak di Jateng mencapai 63.963 orang.

“Ada sekitar 20 kecamatan di Kendal yang akan menerima program bantuan ini. Dengan bantuan ini diharapkan bisa mengurangi beban masyarakat, sehingga harga beras bisa ditekan,” tutur Kuncahyadi.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya