Jateng
Rabu, 27 Maret 2019 - 08:50 WIB

Romy Ditangkap KPK, Kader PPP Tetap Optimistis Raup Suara di Jateng

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Semarangpos.com, SEMARANG — Tertangkapnya mantan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Romahurmuziy alias Romy melalui operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), rupanya tidak membuat kader partai berlambang Kakbah itu pesimistis dalam menghadapi Pemilu 2019.

Ketua DPW PPP Jawa Tengah (Jateng), Masruhan Samsurie, bahkan menilai apa yang dialami Romy itu tidak akan mempengaruhi elektabilitas kadernya dalam meraup suara pada Pileg nanti.

Advertisement

“Kasus yang menimpa Gus Romy tidak akan mempengaruhi konstituen PPP. Konstituen PPP merupakan pemilih yang ideologis,” ujar Masruhan kepada wartawan di Semarang, Selasa (26/3/2019).

Kendati demikian, pria yang saat ini menjabat sebagai Ketua Komisi A DPRD Jateng itu mengaku  jika kasus yang menjerat Romy berdampak secara eksternal pada partainya. Hal itu tak lain karena selama ini Romy dianggap sosok muda yang ideal dalam merepresentasikan generasi milenial dengan rekam jejak pendidikan yang baik.

“Kaum milenial sebetulaya sudah menemukan figur yang ideal pada diri Romy. Dia lulusan ITB dan memiliki penguasaan ilmu agama yang baik. Dia juga bisa main musik dan punya beberapa usaha,” jelas Masruhan.

Advertisement

Dari kejadian yang menimpa Romy, pihaknya mengaku telah mengkaji secara mendalam dan menemukan dua sikap.

“Milenial yang punya hubungan primordial dengan PPP, yang kita namai santri milenial, kemungkinan besar akan tetap memilih kader dari PPP,” ujar Masruhan.

Santri milenial, lanjut Masruhan, akrab disapa sebagai Santri Gayeng. Merekalah sosok yang turut membantu PPP dalam memenangkan Taj Yasin sebagai wakil gubernur pada Pilgub 2018 lalu, berpasangan dengan Ganjar Pranowo.

Advertisement

Sementara untuk milenial yang tidak punya hubungan primordial, pihaknya akan melakukan pendekatan secara persuasif. “Kami tetap optimistis bisa meraup minimal 10 kursi di DPRD Jateng,” ujar Masruhan.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif