SOLOPOS.COM - Ilustrasi penarik gerobak sampah di Blora. (Blorakabgoid)
Solopos.com, BLORA -- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Blora menyatakan volume sampah di Tempat Pemprosesan Akhir (TPA) mengalami penambahan pada Lebaran 2021.
Pelaksana Tugas Kepala DLH Blora, Sugiyono, melalui Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup DLH Blora, Sugeng Sumarno, menyampaikan di kabupaten Blora ada dua TPA yakni di Kecamatan Blora dan Cepu.
Berdasarkan data pemantauan di dua TPA hingga H+2 Lebaran 2021 volume sampah bertambah dibandingkan hari biasa (normal). Di TPA Cepu pada hari normal sebanyak 22 ton per hari, tetapi pada Lebaran 2021 bertambah 5 ton per hari. "Di TPA Cepu, pada Lebaran 2021 mengalami penambahan 22 persen,'" ungkapnya, di Blora, seperti dikutip dari Blorakab.go.id, Senin (17/5/2021).
Baca Juga : Kudus Buka Kembali Lowongan 415 Formasi Guru Berstatus PPPK
Sedangkan di TPA Blora, pada hari normal 37,5 ton per hari. Pada Lebaran 2021 mengalami penambahan 9 ton, sehingga pada Lebaran 2021 ada penambahan 24 persen di TPA Blora. "Rata-rata di dua TPA se-Kab Blora mengalami penambahan 23,5 persen," jelasnya.
Dinas berharap kepada warga masyarakat Blora supaya tidak membuang sampah di sembarang tempat untuk mencegah pencemaran lingkungan. DLH Blora juga mengintensifkan dan mendukung pengelolaan bank sampah di sejumlah desa dan kelurahan untuk didaur ulang menjadi karya yang bernilai ekonomi.