SOLOPOS.COM - Ilustrasi ujian tulis SBMPTN. (JIBI/Solopos/Antara)
SBMPTN 2017 tidak perlu menunggu hasil pengumuman UN untuk mendaftarkan diri.
Semarangpos.com, SEMARANG — Panitia Lokal 42 Semarang mengingatkan peserta didik yang berniat mendaftar Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2017 tidak perlu menunggu pengumuman hasil ujian nasional (UN).
“Kami dengar ada sejumlah sekolah menengah atas (SMA) yang meminta siswa menunggu nilai UN keluar,” kata Ketua Pelaksana SBMPTN Panlok 42 Semarang Prof. Muhammad Zainuri di Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Rabu (19/4/2017).
Pada prinsipnya, kata dia, dari panitia tidak ada larangan bagi para siswa-siswi kelas III SMA dan sederajat tahun 2017 ini yang ingin mendaftar SBMPTN sebelum pengumuman UN atau menunggu nilai UN keluar.
Pada prinsipnya, kata dia, dari panitia tidak ada larangan bagi para siswa-siswi kelas III SMA dan sederajat tahun 2017 ini yang ingin mendaftar SBMPTN sebelum pengumuman UN atau menunggu nilai UN keluar.
Menurut dia, sekarang ini yang kebanyakan sudah mendaftar SBMPTN 2017 adalah lulusan SMA dan sederajat tahun 2015 dan 2016, padahal siswa yang akan lulus tahun ini tidak dilarang untuk mendaftar dulu.
“Begini, siswa kan mendaftar dulu lewat ‘online’. Setelah menyelesaikan administrasi perbankan, pendaftar bisa memilih sendiri lokasi ujian dan bentuknya [model] seperti apa,” katanya.
Jika mendaftar lebih awal, kata Wakil Rektor I Universitas Diponegoro Semarang itu, pendaftar bisa memilih model tes yang diikutinya, termasuk lokasi menyesuaikan akses dengan tempat tinggalnya.
“Ya, memang risikonya memang kehilangan kesempatan jika nilainya ternyata tidak memenuhi. Tetapi, peluangnya lebih tinggi ketimbang menunggu [nilai UN keluar] dan kehilangan kesempatan,” katanya.
Ia menyebutkan pendaftaran SBMPTN tahun ini dibuka mulai 11 April-5 Mei 2017, kemudian pelaksanaan tes tertulisnya pada 16 Mei 2017, ujian keterampilan pada 17-18 Mei 2017, dan pengumuman pada 13 Juni mendatang.
Senada dengan itu, Wakil Rektor I Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang Musahadi membenarkan pendaftaran SBMPTN yang 2017 dilakukan belakangan atau pada detik-detik terakhir memang sangat berisiko. “Pada detik-detik menjelang penutupan pendaftaran SBMPTN, biasanya trafik ‘online’ sangat padat. Kalau sampai macet, kan kasihan pendaftar bisa kehilangan kesempatan mendaftar,” katanya.
Maka dari itu, Musahadi mengimbau peserta didik yang akan lulus tahun ini bisa segera mendaftar tanpa harus menunggu pengumuman UN, sebagaimana pendaftar yang lulusan tahun 2015 dan 2016. Panlok SBMPTN 42 Semarang membawahi empat PTN, yakni Undip, Universitas Negeri Semarang (Unnes), dan UIN Walisong Semarang, serta Universitas Tidar (Untidar) di Sub Panlok Magelang.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya