SOLOPOS.COM - Ilustrasi penganiayaan (JIBI/Solopos/Istimewa)

Solopos.com, TEMANGGUNG — Seorang santri di sebuah pondok pesantren (ponpes) di wilayah Pringsurat, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng), diduga mengalami penganiayaan oleh rekan-rekan sesama santri hingga meninggal dunia, Minggu (10/9/2023).

Belum diketahui motif di balik peristiwa penganiayaan atau pengeroyokan yang menyebabkan korban, M, 15, warga Kabupaten Semarang, itu meninggal dunia. Kasus ini masih dalam penyelidikan aparat Polres Temanggung.

Promosi Siap Layani Arus Balik, Posko Mudik BRImo Hadir di Rute Strategis Ini

“Kami masih mendalami, motifnya seperti apa. Mohon bersabar karena ini masih dalam tahap proses penyelidikan awal,” kata Kapolres Temanggung, AKBP Ary Sudrajat, di sela Gelar Operasional Polda Jateng di Magelang, Senin (11/9/2023).

Dugaan penganiayaan atau pengeroyokan santri di Pringsurat, Temanggung, itu terjadi pada Minggu. Setelah dianiaya rekan-rekan sesama santri, korban sempat dilarikan ke sebuah klinik kesehatan di daerah Grabag, Kabupaten Magelang. Meski demikian, nyawa korban tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia.

“Kronologi keterangan awal, terjadi pengeroyokaan terhadap seseorang di salah satu tempat. Anak ini [korban] dikeroyok teman-temannya. Untuk perkembangannya, akan kami sampaikan lebih lanjut karena masih mengumpulkan keterangan dari beberapa saksi,” ujar Kapolres Temanggung.

Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Temanggung, Fatchur Rochman, menyayangkan kejadian penganiayaan di pondok pesantren (ponpes) di wilayah Pringsurat, yang menyebabkan satu santri meninggal dunia.

Ia pun mengaku selama ini sudah melakukan pembinaan kepada seluruh ponpes, meski kejadian kekerasan atau penganiayaan masih terjadi.

“Terkait tugas kami di Kemenag dalam hal ini di seksi pondok pesantren, sudah sering kali melakukan pembinaan. Kami mengadakan pembinaan kepada seluruh pondok pesantren yang ada di Kabupaten Temanggung,” katanya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya