SOLOPOS.COM - Sumur gandeng di Desa Bermi, Kecamatan Mijen, Kabupaten Demak. (pariwisata.demakkab.go.id)

Solopos.com, DEMAKSumur gandeng yang memiliki sejarah panjang terletak di Desa Bremi, Kecamatan Mijen, Kabupaten Demak. Objek wisata ini juga biasa disebut objek wisata murgan (akronim dari sumur gandeng).

Penjelasan sumur gandeng di Demak ini pernah diunggah di Youtube channel PPL DINAS PARIWISATA DEMAK_IAIN Kudus. Video berjudul Wisata Sumur Gandeng yang diunggah 24 Juli 2023. Saat ditengok Solopos.com pada Selasa (24/10/2023), video tersebut telah ditonton sebanyak 74 kali.

Promosi Oleh-oleh Keripik Tempe Rohani Malang Sukses Berkembang Berkat Pinjaman BRI

Dalam video itu dijelaskan Desa Bermi merupakan akronoim dari sumbering bumi. Sejarah sumur gandeng di Demak, kali pertama dibangun 1928 pada masa lurah kedua, yakni Mbah Sarwi.

Di tahun 1950 dibangun sumur lagi karena kebutuhan masyarakat terhadap air semakin meningkat. Pembangunan sumur juga dilakukan di tahun 1954. Sumur gandeng yang menjadi cagar budaya ini menjadi objek wisata andalan di Demak.

Solopos.com pernah mengulas tentang sumur gandeng di Demak ini. Dikutip dari laman pariwisata.demakkab.go.id, Senin (21/11/2022), total ada tiga sumur yang dianggap sakral oleh masyarakat Desa Bermi.

Sumur pertama berdiri sendiri atau terpisah dengan dua sumur lainnya yang saling berdempetan atau gandeng. Sumur yang terpisah, airnya kerap digunakan untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat Desa Bermi.

Sedangkan sumur yang berhubungan atau gandeng digunakan untuk berikhitiar. Banyak yang datang ke sumur gandeng tersebut untuk melakukan ritual seperti mandi, cuci muka, wudu, maupun membawa pulang airnya. Dengan ritual itu, mereka yakin segala jenis penyakit yang diderita mampu terobati setelah mandi air dari sumur gandeng itu.

Keberadaan sumur gandeng ini pun membuat Desa Bermi menjadi salah satu tujuan wisata di Kabupaten Demak. Pemerintah Desa Bermi pun akhirnya mulai mengembangkan destinasi baru seperti sport center yang diharapkan mampu meningkatkan minat wisatawan yang datang ke daerahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya