Jateng
Kamis, 11 November 2021 - 22:36 WIB

Selamatkan Kambing Tercebur Waduk, Pemuda di Grobogan Malah Tenggelam

Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Evakuasi jenazah Hartono, 21, yang meninggal tenggelam setelah menyelamatkan kambing yang tercebur di Waduk Nglangon, Kradenan, Kabupaten Grobogan, Kamis (11/11/2021). (Solopos.com/BPBD Grobogan)

Solopos.com, PURWODADI – Seorang pemuda di Grobogan meninggal akibat tenggelam setelah menyelamatkan seekor kambing yang tercebur di Waduk Nglangon, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan, Kamis (11/11/2021).

Korban diketahui bernama Hartono, berusia 21 tahun, warga Desa Crewek, Kecamatan Kradenan. Jasad korban ditemukan dua jam lebih setelah tim SAR gabungan melakukan pencarian di Waduk Nglangon.

Advertisement

Kepala BPBD Grobogan Endang Sulistyoningsih melalui Kasi Kedaruratan, Masrichan mengatakan, sebelum kejadian Hartono sedang ngopi di warung sambil melihat Wadung Nglangon.

Baca juga: Kesal Diintip Mandi, Advokat Semarang Dorong Teman dari Lantai 6 Hotel

Advertisement

Baca juga: Kesal Diintip Mandi, Advokat Semarang Dorong Teman dari Lantai 6 Hotel

Sekitar pukul 14.30 WIB, Hartono melihat ada penggembala yang berupaya menaikkan beberapa ekor kambing ke atas rakit. Rencananya dengan rakit tersebut kambing akan digembalakan di daratan di tengah Waduk Nglangon.

Tiba-tiba ada seekor kambing yang meloncat dari rakit dan tercebur ke dalam watuk. Hartono yang melihat kejadian tersebut segera berlari kemudian menceburkan diri ke waduk. Korban berusaha menolong kambing tersebut.

Advertisement

“Korban setelah menyelamatkan kambing yang tercebur kemudian berenang ke pinggir. Namun, sebelum sampai ke pinggir waduk, korban telihat lemas dan akhirnya tenggelam,” ujarnya.

Baca juga: Kapolres Grobogan: Kapolsek Gubug dan Karangrayung Waspadi Banjir

Warga yang menyaksikan kejadian tersebut kemudian berupaya mencari korban. Peristiwa tersebut juga disampaikan kepada perangkat desa dan diteruskan pada kepolisian.

Advertisement

BPBD yang mendapat informasi tersebut kemudian memberangkatkan tim SAR untuk melakukan pencarian korban di Waduk Nglangon. Selain dari BPBD, pencarian juga didukung personel dari TNI, Polri, sukarelawan, PMI, dan masyarakat.

“Hartono akhirnya berhasil ditemukan sekitar pukul 17.00 WIB dalam kondisi tidak bernyawa. Selanjutnya setelah dievakuasi, jenazah korban dilakukan pemeriksaan oleh pihak kepolisian. Dari hasil pemeriksaan, tidak ada unsur kekerasan dan korban murni meninggal dunia karena tenggelam,” jelasnya.

 

Advertisement

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif