Jateng
Rabu, 19 September 2018 - 06:50 WIB

Sepekan, 2 Kawanan Rampok Satroni Toko Modern di Banyumanik Semarang

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p dir="ltr"><span><strong>Semarangpos.com, SEMARANG &mdash;</strong> Perampokan kembali menyasar toko retail modern di kawasan Banyumanik, Kota Semarang.&nbsp; Terbaru, perampokan terjadi di Indomaret yang terletak di Jl. Ngesrep Timur, Selasa (18/9/2018) dini hari.</span></p><p dir="ltr"><span>Perampokan di toko retail modern di kawasan Banyumanik, Kota Semarang, ini merupakan yang kali kedua terjadi dalam sepekan terakhir. Sebelumnya, perampokan di Indomaret di Banyumanik terjadi Jumat (14/9/2018).</span></p><p dir="ltr"><span>Kala itu, kawanan perampok menguras puluhan juta rupiah uang yang tersimpan di brangkas Indomaret setelah mengancam karyawan toko retail modern tersebut dengan senjata api.</span></p><p dir="ltr"><span>Kali ini kawanan perampok menggunakan senjata tajam berupa pedang untuk mengancam karyawan Indomaret. Pelaku juga menguras uang yang ada di laci kasir Indomaret mencapai Rp5,1 juta.</span></p><p dir="ltr"><span>Kapolsek Banyumanik, Kompol Retno Yuli, mengatakan pelaku menjalankan aksi perampokan dengan cara menyaru sebagai pembeli. Pelaku masuk ke toko dengan mengenakan masker, helm, tas, dan jaket.</span></p><p dir="ltr"><span>&ldquo;Sementara temannya menunggu di atas motor di luar Indomaret. Pelaku yang masuk ke toko pura-pura beli pulsa listrik, tapi tiba-tiba menghunuskan pedang ke karyawan toko&rdquo; ujar Kapolsek Banyumanik kepada wartawan di Semarang, Selasa siang.</span></p><p dir="ltr"><span>Mengetahui pelaku menghunuskan pedang, karyawan toko pun ketakutan. Situasi itu pun dimanfaatkan pelaku menguras laci kasir Indomaret.</span></p><p dir="ltr"><span>&ldquo;Selain mengambil uang, pelaku juga menggondol sejumlah rokok,&rdquo; ujar Retno.</span></p><p dir="ltr"><span>Sementara disinggung terkait marak perampokan di toko retail modern di wilayahnya, Retno enggan menjelaskan. Ia hanya mengatakan pihaknya saat ini masih terus melakukan penyelidikan untuk memburu pelaku. </span></p><p><em><strong><a href="http://semarang.solopos.com/">KLIK</a> dan <a href="https://www.facebook.com/SemarangPos">LIKE</a> di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya</strong></em></p>

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif