SOLOPOS.COM - Ilustrasi antrean kendraan di exit tol. (JIBI/Solopos/Antara/Rosa Panggabean)
Solopos.com, SEMARANG — Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Tengah (Jateng) telah memetakan enam titik rawan macet pada jalur tol di wilayahnya saat mudik Lebaran 2022 nanti. Keenam titik rawan macet itu seluruhnya berada di exit tol atau gerbang tol.
Dirlantas Polda Jateng, Kombes Pol Agung Suryo Nugroho, mengatakan enam titik tol yang rawan mengalami macet saat mudik Lebaran nanti yakni Exit Tol Brebes, Exit Tol Krapyak Semarang, Exit Tol Kartasura, Exit Tol Bawen, dan Exit Tol Pejakan. Arus kendaraan yang melewati enam lokasi itu diprediksi akan mengalami keterlambatan menyusul adanya peningkatan volume kendaraan.
“Seperti di Exit Tol Krapyak, Exit Tol Bawen-Salatiga maupun Exit Tol Pejagan terutama yang arah Banyumas pasti juga ada perlambatan. Maka opsi kita dengan menyiapkan jalur non-tol dan kita siapkan petugas untuk mengurai kepadatan lalu lintas,” ujar Agus, Senin (18/4/2022).
Baca juga: Ini Lokasi Rawan Macet di Jateng saat Mudik Lebaran 2022, Ada 54 Titik
Lebih lanjut, Dirlantas Polda Jateng juga telah memetakan lokasi rawan kecelakaan di berbagai wilayah di antaranya di jalan tol arah Bawen dan sepanjang jalan Pantura wilayah Brebes. Ia mengimbau kea pemudik untuk meningkatkan kewaspadaan ketika menempuh perjalanan panjang menuju Jateng.
“Tetap jaga kesehatan dan jaga kondisi tubuh, agar tetap fit saat pulang kampung. Kita juga akan tempatkan anggota untuk antisipasi kecelakaan,” lanjut dia.
Identifikasi titik macet dan rawan tersebut, lanjut Agung, berdasarkan prakiraan arus lalu lintas yang akan mengalir saat mudik Lebaran nanti. Selain itu, adanya sistem one way juga berpotensi menimbulkan perlambatan arus.
“One way akan diberlakukan untuk mengalihkan arus kendaraan berat dari tol menuju ruas jalan nasional. Sehingga nantinya tidak ada titik kemacetan, justru yang ada hanya potensi perlambatan arus,” jelas dia.
Baca juga: Ini Lokasi 6 Speed Camera di Tol Jateng, Ribuan Pelanggar Sudah Terekam
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jateng, Henggar Budi Anggoro, menambahkan titik rawan kecelakaan di jalan provinsi yang telah dipetakan berada di jalan raya Bandungsari-Salem Brebes, titik simpang sebidang rel kereta api (KA) Wiradesa Pekalongan, turunan Sibelo dari arah Kajen dan sejumlah jalan di Kabupaten Pemalang.
“Semua kerawanan kecelakaan akan kita petakan dengan terperinci supaya pihak-pihak terkait bisa membantu antisipasinya,” imbuh dia.