SOLOPOS.COM - Ilustrasi pembangunan sektor perumahan (freepik)

Solopos.com, SEMARANG – Asosiasi Perumahan Sederhana Nasional (Apernas) Jawa Tengah (Jateng), mencatat ada empat daerah di Jawa Tengah (Jateng) yang pertumbuhan kompleks hunian atau perumahan cukup masif. Keempat daerah itu yakni Kabupaten Kendal, Kabupaten Semarang, Pekalongan, dan wilayah Soloraya.

Ketua DPW Asosiasi Perumahan Sederhana Nasional (Apernas) Jateng, Eko Purwanto, menyebut pembeli rumah bersubsidi dua tahun terakhir banyak didominasi kalangan milenial, atau kelompok usia 25-35 tahun. Antusias kaum milenial dalam membeli hunian ini pun membuat pengembang perumahan semakin bersemangat dan masif.

Promosi BRI Cetak Laba Rp15,98 Triliun, ke Depan Lebih Fokus Hadapi Tantangan Domestik

“Kebanyakan memang muda-muda karena mereka sadar pentingnya rumah tinggal. Terus ada juga beberapa rumah tangga muda [baru menikah],” ujar kepada Solopos.com, Kamis (4/1/2024).

Antusias masyarakat yang tinggi untuk membeli hunian ini pun disinyalir menjadi penyebab masifnya pembangunan perumahan di sejumlah daerah. Kendati demikian, pertumbuhan rumah bersubsidi baru memang belum merata di 35 kabupaten/kota di Jateng.

“Kalau saya lihat di Jateng itu dominasinya ada di Kendal, Kabupaten Semarang, Pekalongan, dan Soloraya. Keempat daerah itu dua tahun terakhir memang masif pertumbuhan ekonominya,” jelas Eko.

Eko menambahkan keempat daerah itu memang menjadi favorit bagi pengembang lantaran aksesnya yang juga mudah karena dekat dengan kota besar. Selain itu, kawasan industri baru juga banyak bermunculan di Jateng.

“Kemudian ada PSN [proyek strategis nasional] di Jaateng. Peningkatan infrastruktur seperti Tol Solo-Jogja. Ini yang menjadi pemicu [pengembangan perumahan] di Soloraya,” imbuh Eko.

Seorang warga Jateng asal Brebes, Dicky, 26, mengaku juga tengah berminat mencari tempat hunian atau perumahan. Alasannya, karena dirinya memiliki target menikah pada tahun 2024 ini.

“Iya, lagi cari. Kemarin cari di daerah Mranggen [Demak] dan Kabupaten Semarang. Tapi belum nemu yang pas,” ujar Dicky.

Dicky mengaku memilih mencari rumah di sekitar Demak dan Kabupaten Semarang karena aksesnya yang mudah dan dekat dengan lokasi kerjanya di Kota Semarang. Selain itu, daerah tersebut juga tidak terlalu jauh dengan tempat asalnya maupun pasangannya di Brebes dan Pati.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya