Solopos.com, DEMAK — Kabupaten Demak merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Jawa Tengah (Jateng) yang kental dengan sebutan Kota Wali. Memiliki luas mencapai 995,32 km persegi dengan jumlah penduduk sekitar 1,22 juta jiwa, berikut daftar kecamatan tersepi di Kabupaten Demak.
Berbatasan langsung dengan Kota Semarang di sisi barat, dan Laut Jawa di sisi utara, Demak terbagi dalam 14 kecamatan. Kecamatan terluas ada di wilayah Wedung dengan luas wilayah mencapai 129,42 km persegi. Sedangkan kecamatan terkecil ada di wilayah Kebonagung dengan luas sekitar 44,46 km persegi.
Promosi Direktur BRI Tinjau Operasional Layanan Libur Lebaran, Ini Hasilnya
Kendati menjadi kecamatan terluas, Wedung rupanya juga menjadi kecamatan tersepi atau paling lengang di Demak. Berikut lima kecamatan tersepi atau paling lengang di Kabupaten Demak yang dikutip Solopos.com dari data Badan Pusat Statistik (BPS) Demak yang dirangkum dalam Kabupaten Demak Dalam Angka 2023.
1. Wedung
Wedung merupakan kecamatan di Demak yang terletak di pesisir pantai Laut Jawa dengan luas wilayah mencapai 129,42 km persegi atau 13 persen dari total wilayah Demak. Oleh karena itu, Wedung menjadi kecamatan paling lebar atau terluas di Demak.
Meski menjadi kecamatan terluas, Wedung rupanya juga menjadi kecamatan tersepi atau paling lengang di Demak. Jumlah penduduk di Kecamatan Wedung sekitar 84.073 jiwa, dengan kata lain kepadatan penduduknya hanya sekitar 649,60 jiwa per km persegi.
2. Kebonagung
Kebonagung merupakan kecamatan di Demak yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Grobogan di sisi selatan dan timur. Luas wilayah Kebonagung mencapai 44,46 km persegi atau 4,47 persen dari total wilayah Kabupaten Demak.
Dengan luas tersebut, Kebonagung pun disebut-sebut sebagai kecamatan paling sempit atau terkecil di Kabupaten Demak. Namun, fakta lain juga menyebutkan jika Kebonagung merupakan kecamatan tersepi atau paling lengang kedua di Demak.
Berdasarkan data BPS Kabupaten Demak, populasi penduduk Kebonagung sekitar 41.955 jiwa atau 3,43 persen dari total penduduk di Kota Wali. Dengan populasi penduduk sebanyak itu, kepadatan penduduk Kebonagung berkisar 943,62 jiwa per km persegi.
3. Dempet
Dempet merupakan kecamatan di Demak yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Grobogan dan Kabupaten Kudus di sebelah timur. Dempet terbagi dalam 16 kelurahan dan berjarak sekitar 10 km dari ibu kota Kabupaten Demak.
Dempet memiliki luas wilayah sekitar 63,94 km persegi atau 6,42 persen dari total luas wilayah Demak. Meski demikian, Dempet juga masuk dalam daftar kecamatan tersepi di Demak karena memiliki jumlah penduduk sekitar 60.921 jiwa dengan tingkat kepadatan penduduk sekitar 952,78 jiwa per km persegi.
4. Gajah
Kecamatan Gajah sempat menyita perhatian khalayak menyusul kasus seleksi perangkat desa di wilayah itu yang terindikasi kecurangan dengan melibatkan dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo, beberapa waktu lalu.
Kecamatan Gajah ini terbagi dalam 18 kelurahan dan berbatasan langsung dengan Kabupaten Kudus di sisi timur. Kecamatan Gajah juga masuk dalam daftar kecamatan tersepi di Demak.
Dengan luas sekitar 53,73 km persegi, Gajah menjadi kecamatan terkecil kedua di Demak. Jumlah penduduknya mencapai 53.101 jiwa dengan tingkat kepadatan penduduk sekitar 988,26 jiwa per km persegi.
5. Mijen
Mijen merupakan salah satu kecamatan di Demak yang terletak di ujung utara. Kecamatan ini berbatasan langsung dengan Kabupaten Jepara.
Berjarak sekitar 18 km dari ibu kota Demak, Mijen memiliki luas wilayah sekitar 55 km per segi atau 5,53 persen dari total wilayah Kabupaten Demak. Mijen menempati urutan kelima sebagai kecamatan tersepi di Kabupaten Demak.
Memiliki populasi penduduk sekitar 59.395 jiwa, tingkat kepadatan penduduk di Mijen berkisar 1.079,93 jiwa per km persegi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
