Jateng
Kamis, 4 Agustus 2022 - 10:21 WIB

Suspek Cacar Monyet di Jateng, Kemenkes: Bukan Gay

Szalma Fatimarahma  /  Sri Sumi Handayani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi mendeteksi virus cacar monyet. (Freepik.com)

Solopos.com, SEMARANG — Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memastikan satu kasus suspek cacar monyet atau monkeypox di Semarang, Jawa Tengah bukan berasal dari kelompok berisiko tinggi, seperti kelompok gay.

Sebelumnya, Kemenkes mengonfirmasi kasus suspek cacar monyet atau monkeypox di Semarang, Jawa Tengah.

Advertisement

Juru bicara Kemenkes, Mohammad Syahril, menuturkan bahwa pihaknya tengah menjadwalkan pemeriksaan di laboratorium PCR kepada pasien suspek monkeypox atau cacar monyet tersebut.

“Nantinya akan dilakukan pemeriksaan di laboratorium PCR untuk memastikan dugaan kasus cacar monyet tersebut,” tutur Syahril, Selasa (3/8/2022).

Dia menambahkan bahwa pasien yang termasuk dalam kategori suspek tersebut masih menjalani isolasi di salah satu rumah sakit (RS) swasta di Provinsi Jawa Tengah.

Advertisement

Baca Juga : Suspek Cacar Monyet Muncul di Jateng, Ganjar: Masih Kami Pantau

Syahril menegaskan bahwa temuan suspek cacar monyet tersebut dipastikan bukan berasal dari kelompok berisiko tinggi seperti kelompok gay.

“Pasiennya seorang laki-laki. Bukan pelaku perjalanan luar negeri [PPLN] dan juga bukan merupakan kelompok gay,” jelas Syahril.

Advertisement

Sebagai informasi Kemenkes telah menerima 9 laporan kasus suspek monkeypox hingga 26 Juli 2022. Hasilnya, kesembilan pasien tersebut dinyatakan negatif dan bebas dari infeksi virus monkeypox.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul 1 Suspek Monkeypox Terkonfirmasi di Jateng, Kemenkes: Bukan Gay

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif