SOLOPOS.COM - Sepak bola api dimainkan santri-santri Pondok Pesantren Az Zuhri, Semarang, Jateng untuk menyambut Tahun Baru Hijriah, Sabtu (1/10/2016) malam. (JIBI/Solopos/Antara/Harviyan Perdana Putra)
Tahun Baru Hijriah disambut sepak bola api.
Tahun Baru Hijriah disambut santri-santri Pondok Pesantren Az Zuhri, Semarang, Jawa Tengah (Jateng) dengan bermain sepak bola api, Sabtu (1/10/2016) malam. Menyambut datangnya 1 Muharam 1438 H pondok pesatren itu mestinya menghadirkan dalang kondang Semarang Djoko Hadi Widjojo alias Ki Joko Edan menggelar pertunjukan wayang kulit. Sayangnya, karena Ki Joko Edan ditangkap polisi karena kasus narkoba maka pergelaran wayang kulit itu menampilkan Tri Luwih dan Mas Aji sebagai dalang pengganti.
Tarikh Hijriah ditetapkan Khalifah Umar bin Khatab pada tahun 17 H atau 638 M. Sebagai patokan awal atau tahun ke-0 dari tarikh atau perhitungan tahun itu adalah hijrah Rasulullah Muhammad saw dari Mekah ke Madinah. Penamaan bulan disesuaikan dengan kalender Arab waktu itu, sedangkan Muharam dipilih sebagai bulan paling awal dalam tarikh yang dihitung berdasarkan peredaran bulan atau bersifat komariah itu.
KLIK DI SINI untuk Berita Lengkapnya
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya