SOLOPOS.COM - Ilustrasi penataan taman Kota Semarang (JIBI/Solopos/Antara)

Taman Kota Semarang ditargetkan Wawali ada loma di setiap kecamatan.

Semarangpos.com, SEMARANG — Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menargetkan pembangunan lima taman di setiap kecamatan untuk menggenjot penghijauan di wilayah tersebut. Dengan demikian bakal ada ada 80 taman baru di Kota Semarang.

Promosi Keren! BRI Jadi Satu-Satunya Merek Indonesia di Daftar Brand Finance Global 500

“Kami akan implementasikan merata di 16 kecamatan dengan setiap kecamatan akan dibangun lima taman. Jadi, akan ada 80 taman atau ruang terbuka hijau (RTH),” katanya di Semarang, Senin (21/11/2016). Tamanisasi di seluruh wilayah kecamatan itu, kata Ita—sapaan akrab Hevearita—dilakukan secara bertahap dan ditargetkan seluruhnya bakal terealisasi selama lima tahun ke depan.

Menurut dia, pembangunan yang dilakukan harus memiliki kepedulian terhadap lingkungan hidup dan menghargai nilai kemanusiaan, termasuk keberadaan taman atau RTH sebagai fasilitas publik. “Pemerintah Kota Semarang akan terus berupaya melaksanakan pembangunan yang berwawasan lingkungan. Ya, salah satunya dengan pembangunan taman-taman secara merata di setiap kecamatan,” katanya.

Taman, kata dia, diharapkan tidak hanya menjadi taman pasif yang hanya bisa dilihat, tetapi harus menjadi taman aktif untuk tempat masyarakat beraktivitas dan berinteraksi secara sosial. Berbagai fasilitas penunjang akan disiapkan agar taman bisa nyaman untuk berkegiatan, lanjut dia, salah satunya jaringan WiFi yang memungkinkan masyarakat mengakses internet secara gratis.

“Camat-camat sudah kami minta untuk menginventarisasi taman-taman di wilayahnya untuk dipasangi jaringan Wifi,” katanya.

Ia menjelaskan penataan taman secara khusus juga dilakukan di kawasan Kota Lama yang merupakan destinasi wisata unggulan yang menyajikan deretan bangunan kuno peninggalan sejarah. “Kami meniru penataan Kota Tua di Surabaya yang berjalan optimal sehingga kawasan itu selalu bersih, tertata, dan terpelihara. Di Semarang kan juga punya, yakni kawasan Kota Lama,” katanya.

Bahkan, kata dia, pihaknya akan menempatkan secara khusus petugas untuk menjaga kebersihan dan keindahan di Taman Srigunting dan Taman Garuda yang berada di kawasan Kota Lama Semarang. “Petugas ini akan bertanggung jawab mengelola dan menjaga taman, termasuk aset-aset yang ada agar tidak hilang,” kata Ita yang juga Ketua Badan Pengelola Kawasan Kota Lama (BPK2L) Semarang.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya