Jateng
Senin, 19 April 2021 - 17:45 WIB

Ditemukan Sumber Gas Baru, Api Abadi Mrapen Menyala Lagi

Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Api Abadi Mrapen menyala kembali setelah ditemukan sumber gas baru tak jauh dari lokasi utama. Foto diambil malam hari setelah dinyalakan kembali. (Istimewa)

Solopos.com, PURWODADI – Api Abadi Mrapen di Manggarmas, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan menyala kembali setelah ditemukannya sumber gas baru. Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Jateng melakukan serangkaian kajian dan penelitian sebelum melakukan pengeboran.

Api Abadi Mrapen di Desa Manggarmas, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan padam pada 25 September 2020. Kejadian tersebut diduga terkait aktifitas pengeboran sumur di belakang mini market Alfamart.

Advertisement

“Iya kami sudah melakukan pengeboran di dua titik, masih di lokasi objek wisata Api Abadi Mrapen. Kami temukan sumber gas baru dan saat ini sudah disalurkan. Alhamdulillah sudah menyala lagi, namun masih kita pantau,” jelas Kasi Energi Dinas ESDM Jateng Cabang Kendeng Selatan, Sinung Sugeng Arianto, ketika dihubungi Solopos.com, Senin (19/4/2021).

Baca juga: Cari Sumber Gas Lain, ESDM Coba Nyalakan Lagi Api Abadi Mrapen

Advertisement

Baca juga: Cari Sumber Gas Lain, ESDM Coba Nyalakan Lagi Api Abadi Mrapen

Adapun lokasi pengeboran untuk menemukan sumber gas baru, lanjut Sinung, berada di dekat Sendang Dudo. Tepatntya di dekat musala (timur laut) dan satu lagi di dekat jembatan kecil (barat daya).

Menurut Sinung, sebelumnya ada beberapa opsi untuk menyalakan kembali Api Abadi Mrapen yang padam. Yakni mengambil dari bekas pengeboran sumur di belakang minimarket, atau mencari sumber gas baru di lokasi tersebut.

Advertisement

Baca juga: Salatiga Kemasukan Vaksin Astra Zeneca Juga

Terus Dipantau

Petugas mengecek kondisi Api Abadi Mrapen saat padam pada 25 September 2020.(Istimewa/Pemerintah Kecamatan Godong)

Sehingga opsi kedua dengan mencari sumber gas baru di lokasi Api Abadi Mrapen menjadi pilihan. Setelah melakukan kajian dan penelitian akhirnya dilakukan pengeboran di dua titik. Satu titik mengandung lumpur dan satu lagi kering atau tidak berlumpur.

“Kami lakukan pengeboran di dua titik tersebut dengan kedalaman sekitar 40 meter. Ada sumber gasnya, kemudian kita salurkan ke Api Abadi Mrapen. Saat ini sudah menyala dan terus kami pantau,” terang Sinung.

Advertisement

Baca juga: Mengejutkan! Api Abadi Mrapen di Godong Grobogan Padam

Mengenai apakah sumber gas baru tersebut akan bertahan berapa lama, Sinung mengatakan masih terus dipantau. Memang kajiannya perlu didetilkan lagi sampai seberapa luas dan dalamnya lapisan pembawa gas.

“Target awal memang mememukan sumber gasnya dulu. Namun sepanjang tidak ada lagi kegiatan pengeboran tanpa izin, apalagi sampai menembus lapisan batuan pembawa gas, insya Allah bertahan,” jelasnya.

Advertisement

Menurut rencana Gubernur Jawa Tengah (Jateng) akan meresmikan menyalanya kembali Api Abadi Mrapen di Manggarmas, Godong, Selasa (20/4/2021). “Iya rencananya demikian, sampai saat ini belum ada perubahan acara,” imbuh Sinung.

 

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif