Solopos.com, SEMARANG — Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah seorang pemancing yang tenggelam di Sungai Kanal Banjir Barat atau yang populer dengan istilah BKB Semarang, Selasa (25/7/2023) siang.
Kepala Kantor SAR Semarang, Heru Suhartanto, menyebutkan pemancing yang ditemukan meninggal dengan posisi terapung di Sungai BKB itu bernama Yudhi, 53, warga Gurami Raya RT 003 RW 008, Kelurahan Kuningan, Semarang Utara. Ia sebelumnya dilaporkan memancing di sekitar jembatan Sungai BKB pada pukul 08.30 WIB dengan menggunakan perahu rakit.
Promosi Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21% pada Kuartal I 2024
Namun, sekitar pukul 09.00 WIB, rekan korban melihat perahu yang digunakan korban sudah dalam kondisi kosong. Setelah dilakukan pencarian, korban pun ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dalam posisi terapung.
“Diduga korban terpeleset saat memancing dan tidak bisa berenang, hingga akhirnya tenggelam,” ujar Heru dalam keterangan tertulis yang diterima Solopos.com, Selasa siang.
Mendapat laporan adanya pemancing yang meninggal di Sungai Kanal Banjir Semarang, Basarnas Kantor SAR Semarang pun langsung menerjunkan personel untuk melakukan evakuasi. Upaya pertolongan tim SAR gabungan pun berhasil dilakukan dengan mengevakuasi koran dalam kondisi meninggaaal dunia.
Jenazah korban selanjutnyaa dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan. “Imbauan kepada masyarakat yang sedang beraktivitas di sungai agar memakai alat keselamatan supaya kejadian semacam ini tidak terulang lagi,” ujar Heru.
Heru pun menyatakan dengan ditemukannya korban, operasi SAR dinyatakan selesai. Tim yang terlibat dalam proses evakuasi pun kemudian dikembalikan ke kesatuannya masing-masing.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
