Solopos.com.com, UNGARAN — Abad modern memang tak pernah mencatat aktivitas vulkanik Gunung Ungaran, namun berdasarkan penelitian, gunung setinggi 2.050 Mdpl tersebut pernah meletus dahsyat hingga menghancurkan dua per tiga tubuhnya sendiri. Bagian puncak Gunung Ungaran yang terlihat saat ini hanyalah sepertiga bagian dari Gunung Ungaran berapi purba.
Diperkirakan, gunung ini sedang mengalami masa tidur panjang dan sewaktu-waktu dapat aktif kembali. Keaktifan Gunungapi Ungaran berdasarkan keberadaan sumber mata air panas di kakinya. Sumber mata air panas mengindikasikan adanya aktivitas panas bumi jauh di bawah permukaan tanah.

Sudah Langganan ? Login
Lanjutkan Membaca...
Silakan berlangganan untuk membaca artikel ini dan dapatkan berbagai konten menarik di Espos Plus.