SOLOPOS.COM - Ilustrasi bayi perempuan (Playbuzz.com)

Tips mengasuh bayi bisa menggunakan cara sederhana untuk mengatasi saat bayi tersebut menangis.

Kanalsemarang.com, SEMARANG-Menangis merupakan salah satu cara bayi berkomunikasi. Meski demikian, tak jarang orang tua merasa panik dan bingung ketika bayinya tak kunjung berhenti menangis. Nah, seorang dokter anak di California, Amerika Serikat membagikan tips cara menenangkan bayi menangis yang patut dicoba oleh ayah dan bunda.

Promosi BRI Cetak Laba Rp15,98 Triliun, ke Depan Lebih Fokus Hadapi Tantangan Domestik

Dokter anak dari Pacific Ocean, California, Amerika Serikat Robert C. Hamilton MD. F.A.A.P. yang telah berpraktik selama 30 tahun menyarankan para orang tua untuk mencoba teknik menenangkan bayi yang menangis.

Terutama ketika malam hari, karena lengkingan tangisan bayi Anda cukup mengganggu. Dalam video yang diunggah akun youtube-nya dokter berkacamata itu melakukan teknik pada dua bayi yang berbeda.

Pertama ketika si bayi menangis, Robert mengatakan pertama-tama, angkat si bayi dan tangkupkan kedua tangannya di depan dadanya dan tahan menggunakan telapak tangan Anda.

Gunakan jari tangan Anda untuk menahan dagu si bayi, posisikan tangan lain untuk memegang area bokongnya. Setelah itu, pelan-pelan ayunkan bayi naik turun, bergerak ke kiri dan kanan atau berputar bergantian dengan posisi tubuh bayi agak menelungkup 45 derajat.

“Dengan begini, bayi bisa berasa nyaman. Tapi ingat, lakukan gerakan dengan perlahan. Terapkan posisi 45 derajat karena jika Anda benar-benar menggerakkan tubuh bayi dalam posisi tegak lurus, bisa saja kehilangan kontrol. Apalagi bayi usia satu sampai tiga bulan belum kuat menyangga lehernya,” tutur Robert seperti dikutip detik.com, Kamis (3/12/2015).

Cara ini bisa dilakukan untuk bayi berusia satu sampai tiga bulan karena menurut Robert, di usia tersebut, bobot bayi tidak terlalu berat. Sehingga, gerakan menelungkupkan bayi lalu menggerak-gerakkan badannya tidak terlalu sulit.

Namun, cara ini bayi belum bisa tenang, maka ada dua kemungkinan yakni bayi merasa lapar atau kemungkinan lain, ada yang tidak beres dengan tubuhnya alias ia sakit.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya