Jateng
Selasa, 3 Maret 2020 - 18:07 WIB

TKW Banyumas dari Hong Kong Suspect Corona, Bupati: Tak Ada Gangguan Napas

Newswire  /  Chelin Indra Sushmita  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi hasil tes darah orang positif terinfeksi virus corona. (Reuters/Dado Ruvic)

Solopos.com, BANYUMAS – Seorang TKW asal Banyumas, Jawa Tengah, yang baru pulang dari Hong Kong diisolasi di RSUD Banyumas. TKW berusia 44 tahun itu mengalami mual, flu, dan demam.

Bupati Banyumas, Achmad Husein, mengatakan sebelumnya tenaga kerja wanita (TKW) itu dirawat di rumah sakit swasta di Banyumas. Tetapi, kini si pasien sudah diisolasi di RSUD Banyumas.

Advertisement

Achmad Husein mengatakan, tim medis sudah mengambil sampel air liur alias swab pasien suspect virus corona. Sampel itu dibawa ke Laboratorium Balitbang Kementerian Kesehatan untuk diteliti.

26 Tahun Eksis! Ini Rahasia Kelezatan Mi Ayam Batas Kota Boyolali 

“Kita tunggu hasilnya 14 hari lagi,” terang Achmad Husein seperti dikabarkan Suara.com.

Advertisement

Achmad Husein menambahkan, TWK itu belum mengalami gangguan pernapasan. Namun, dia diisolasi karena mengalami keluhan kesehatan setibanya dari Hong Kong sekitar enam hari lalu.

“Belum ada gejala [gangguan] pernapasan. Tapi baru pulang dari Hong Kong enam hari yang lalu, sehingga masuk pengawasan di RSUD Banyumas,” imbuh dia.

Cerita Pemilik Warung Mbok Yem 30 Tahun Hidup di Puncak Lawu, Turun Cuma Pas Lebaran

Advertisement

Bupati Banyumas juga mengajak warganya sering berwudu untuk mencegah penularan virus corona. Menurutnya berwudu sebanyak delapan kali sehari cukup efektif menjaga kebersihan tubuh.

"Saya imbau kepada warga agar sering berwudu atau jika bukan beragama islam agar sering melakukan kegiatan yang menyerupai wudu. Seperti menyuci tangan, terus membasuh muka dengan air dan memasukkan air kehidung lalu disemburkan," kata Achmad Husein.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif