Jateng
Kamis, 24 November 2022 - 14:44 WIB

Toyota Alphard Seruduk Truk di Tol Semarang-Solo, 2 Warga Klaten Meninggal

Ponco Wiyono  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kecelakaan mobil Alphard menabrak truk trailer di Jalur Solo-Semarang KM 490A, Kamis (24/11/2022) pagi. (Istimewa)

Solopos.com, SEMARANG – Kecelakaan maut melibatkan satu mobil jenis MPV Toyota Alphard dengan satu truk trailer terjadi di jalur Tol Semarang-Solo KM 490A, Kamis (24/11/2022) pagi. Akibat kecelakan tersebut tiga orang dilaporkan meninggal dunia, di mana dua korban di antaranya merupakan warga Klaten, Jawa Tengah (Jateng).

Kepala Bidang Humas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy, membenarkan perihal kecelakaan maut tersebut. Ia juga memastikan ada tiga orang yang meninggal dunia, sementara dua orang lainnya lagi-lagi.

Advertisement

Ketiga korban yang meninggal dunia itu adalah Mega Puspita dan Ivan, warga Klaten, dan Eka Lestari, warga Magelang. Sedangkan untuk korban luka-luka yakni Febrian Arif Nur Afan, warga Klaten, dan sopir mobil Alphard, Jefri Fajar Rifai, yang juga berasal dari Klaten.

“Semua korban dari mobil Alphard, langsung dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ujar Iqbal.

Dikatakan Iqbal, insiden ini berawal ketika mobil Toyota Alphard berpelat nomor AD 374 Z melaju dari arah Semarang menuju Solo di lajur kedua Tol Semarang-Solo dengan kecepatan mencapai 120 km per jam. Sesampainya di lokasi kejadian atau KM 490A, sopir diduga mengantung sehingga kendaraannya oleng ke kiri.

Advertisement

Baca juga: Kerap Terjadi, Ini 3 Kecelakaan Maut di Tol Boyolali Sejak Juli 2022

Saat itulah mobil Toyota Alphard tersebut menabrak truk trailer berpelat nomor H 1913 AR yang berjalan searah di depannya, tepatnya di lajur 1.

“Kemudian mobil Alphard dibanting ke kanan, menabrak beton median tengah dan posisi terakhir Alphard menghadap ke barat di lajur 2. Truk trailer kemudian berhenti di bahu jalan,” jelasnya.

Advertisement

Selain korban jiwa, kecelakaan kecelakaan maut di Tol Semarang-Solo itu menyebabkan kerugian materiil ditaksir mencapai Rp100 juta. Iqbal menyebut saat ini kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait kecelakaan yang menyebabkan dua warga Klaten dan satu warga Magelang itu meninggal dunia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif