SOLOPOS.COM - Ilustrasi bus Transjakarta (JIBI/Bisnis/Endang Muchtar)

Ilustrasi (JIBI/Bisnis/Endang Muchtar)

Transportasi massal di Semarang sangat dibutuhkan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas. Universitas Diponegoro mendukung pengembangan bus Trans Semarang untuk masyarakat 

Promosi Selamat! 3 Agen BRILink Berprestasi Ini Dapat Hadiah Mobil dari BRI

 

 

Kanalsemarang.com, SEMARANG – Universitas Diponegoro Semarang mendukung pengembangan transportasi massal bus rapid transit Trans Semarang untuk mengurangi kepadatan kendaraan bermotor.

“Transportasi kampus menjadi salah satu program kami untuk mengurangi kendaraan di kampus, dengan penyediaan shuttle bus,” kata Rektor Undip Sudharto P Hadi seperti dikutip Antara, Selasa (3/3/2015).

Ia menyebutkan selama ini sudah ada dua shuttle bus Undip yang melayani akses transportasi bagi civitas akademika dari kawasan kampus lama di Pleburan ke kampus baru Tembalang pulang pergi (PP).

Dua shuttle bus itu, kata dia, selama ini sudah dimanfaatkan para karyawan maupun dosen yang tinggal di kawasan Pleburan untuk berangkat dan pulang kerja, namun jumlahnya masih kurang.

Shuttle bus itu stand by setiap pukul 07.00 WIB di kawasan kampus Undip Pleburan untuk mengantar ke kampus Tembalang. Pukul 17.00 WIB, ‘shuttle bus’ kembali ke kampus Pleburan,” katanya.

Dengan adanya rencana Pemerintah Kota Semarang untuk memperluas layanan Trans Semarang memasuki kawasan kampus Undip Tembalang, ia menyambut gembira karena turut mendukung program kampus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya