SOLOPOS.COM - Antrean wisatawan yang hendak menumpang bus tingkat dari Museum Mandala Bakti, Kota Semarang, Jateng, Sabtu (14/10/2017). (Twitter-@hendrarprihadi)

Transportasi berupa bus tingkat untuk berwisata keliling Kota Semarang rencananya akan ditambah.

Semarangpos.com, SEMARANG – Minat wisatawan untuk menumpang bus double decker atau bus tingkat demi berkeliling Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) sangat tinggi. Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi pun berjanji akan menambah jumlah moda transportasi yang dapat digunakan wisatawan berkeliling Kota Semarang secara gratis tersebut.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Hal itu diungkapkan Hendi—sapaan akrab Hendrar Prihadi—melalui akun Twitternya, @hendrarprihadi, Minggu (15/10/2017), kala menerima keluhan dari warganet terkait bus tingkat itu. Warganet mengeluh lantaran banyak wisatawan yang kecewa lantaran tak mendapatkan kesempatan menaiki bus tingkat tersebut karena selalu penuh. “Antre dari jam setengah enam enggak kebagian tiket padahal loket baru buka jam 7. Banyak sekali yang kecewa. Tolong sistem antrean diperbaiki atau bayar saja,” ungkap pengguna akun Twitter @unseenfromabove kepada Hendi.

Mengetahui keluhan itu, Hendi berjanji akan menambah jumlah bus wisata di Kota Semarang. “Antusias begitu tinggi, akan ditambah armada lagi,” tulis orang nomor wahid di ibu kota Jateng tersebut.

Sebelumnya, juga melalui akun Twitternya, Hendi mengabarkan antusiasme wisatawan terhadap moda transportasi baru yang dapat dimanfaatkan secara gratis itu begitu tinggi. Meski demikian, menurut Hendi, para calon penumpang terpantau tetap antre dengan tertib. “Ngantri bus Wisata Semarang, matursuwun sampun tertib,” tulis Hendi.

Tingginya minat wisatawan untuk menaiki moda transportasi tersebut dibenarkan warganet di media sosial Twitter. Pengguna akun Twitter @khrisnatr1 mengabarkan antrean wisatawan untuk menaiki bus tingkat dari Museum Mandala Bakti membeludak hingga luar kawasan museum. “Wiih warga Semarang yang ingin naik bus tingkat pagi ini [Minggu] mbludak sampai di trotoar Museum Mandala Bakti,” tulisnya.

Hendi berharap para wisatawan yang ingin menaiki moda tranportasi tersebut tetap tertib dalam mengantre. Wali kota Semarang itu lantas menginstruksikan Dinas Perhubungan Kota Semarang untuk mengatur antrean agar tak terjadi hal yang tak diinginkan. “Dikoordinasi yang tertib njeh,” pinta Hendi kepada Dinas Perhubungan Kota Semarang. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya