Jateng
Sabtu, 24 September 2022 - 13:54 WIB

Truk Muatan Kelapa Seruduk Sepeda Motor di Salatiga, Tiga Orang Meninggal

Hawin Alaina  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kecelakaan antara truk muatan kelapa dengan sepeda motor di JLS Simpang Empat Kumpulrejo Kelurahan Kumpulrejo, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga. (Istimewa)

Solopos.com, SALATIGA – Jalan Lingkar Salatiga (JLS) kembali memakan korban. Kecelakaan terjadi saat sebuah truk berpelat nomor K-8639-Y bermuatan kelapa diduga mengalami gagal fungsi rem saat turun dari arah Magelang.

Bersamaan dengan itu dari arah Blotongan menuju Tingkir berjalan sepeda motor. Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, kejadian bermula saat truk melaju dari Kopeng menuju Salatiga sekitar pukul 05.00 pagi.

Advertisement

Sampai di turunan Salip Putih, diduga rem tidak berfungsi sehingga truk meluncur tanpa kendali sampai perempatan JLS Kumpulrejo.

“Truk meluncur ke bawah tanpa kendali, lalu tabrak motor,” jelas warga di sekitar Lokasi Sabtu (24/9/2022).

Advertisement

“Truk meluncur ke bawah tanpa kendali, lalu tabrak motor,” jelas warga di sekitar Lokasi Sabtu (24/9/2022).

Truk berpenumpang dua orang itu setelah menabrak sepeda motor, baru berhenti setelah terjungkal di kebun.

“Tadi saya melihat, pemotormeninggal di tempat. Sementara pengemudi truk dan penumpang masih terjepit kabin,” ujar saksi Edi Asmoro warga Bendosari.

Advertisement

Sementara itu Kasatlantas Polres Salatiga, AKP Betty Nugroho SH MH melalui Kasi Humas IPTU Henri Widyoriani, S.H mengonfirmasi kecelakaan tersebut.

Dia mengatakan kecelakaan lalu lintas tersebut terjadi pada Sabtu (24/9/2022) sekitar pukul 05.15 WIB. Kecelakaan terjadi di JLS Simpang Empat Kumpulrejo Kelurahan Kumpulrejo, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga.

Baca Juga: KA Kertanegara Tabrak Mobil di Kediri, Satu Orang Meninggal Dunia

Advertisement

“Diduga truk mengalami gangguan fungsi rem sehingga berjalan tidak terkendali bersamaan dengan itu dari arah Blotongan menuju Tingkir berjalan Honda Vario, karena jarak terlalu dekat dan tidak bisa saling menghindar sehingga terjadilah kecelakaan lalu lintas,” jelas Henri.

Kecelakaan itu termasuk klasifikasi laka berat dengan korban tiga orang meninggal yaitu pengendara motor Hidayati warga Dempek Ngablak, Magelang. Selain itu sopir truk dan kernetnya yang bernama Sholehudin.

“Pengemudi truk belum diketahui identitasnya,”terangnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif