SOLOPOS.COM - Tim Inafis Satreskrim Polresta Banyumas bersama Tim Puskesmas Purwokerto Selatan mengumpulkan benda diduga tulang manusia yang ditemukan warga saat meratakan tanah bekas kolam di Kelurahan Tanjung RT 001 RW 004, Kecamatan Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas, Kamis (15/6/2023) sore. (Solopos.com-Antara/Sumarwoto)

Solopos.com,  BANYUMAS — Satreskrim Polresta Banyumas, Jawa Tengah (Jateng), mencari pelaku yang tega menguburkan bayi di lahan tepi Sungai Banjaran, Kelurahan Tanjung, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah (Jateng). Kasus bayi dikubur ini terungkap berkat penemuan benda yang diduga tulang manusia oleh dua pekerja di lahan tersebut pada, Kamis (15/6/202).

Pasca-penemuan benda yang diduga tulang manusia itu, aparat Polresta Banyumas melakukan penyelidikan dengan melibatkan Tim Forensik RSUD Prof Margono Soekarjo Purwokerto. Akhirnya, terungkap jika benda yang diduga tulang manusia itu merupakan tulang milik seorang bayi yang baru dilahirkan.

Promosi BRI Pastikan Video Uang Hilang Efek Pemilu untuk Bansos adalah Hoaks

“Berdasarkan identifikasi Tim Forensik RSUD Prof Margono Soekarjo Purwokerto temuan benda diduga tulang manusia itu memang tulang bayi,” kata Kasatreskrim Polresta Banyumas, Kompol Agus Supriadi Siswanto, Selasa (20/6/2023).

Ia mengatakan tulang bayi tersebut diperkirakan sudah terkubur kurang lebih selama satu tahun. Menurut dia, perkiraan tersebut berdasarkan kondisi kain atau baju yang ditemukan membungkus tulang bayi.

“Oleh karena itu, kami saat ini tengah mencari pelaku yang tega mengubur bayi atau jasad bayi yang tulangnya ditemukan pekan lalu,” tegasnya.

Ia mengatakan berdasarkan keterangan lima orang saksi yang merupakan warga sekitar lokasi penemuan muncul beberapa nama yang mengarah ke pelaku. Bahkan, kata dia, dari keterangan saksi diketahui ada perempuan yang diketahui pernah hamil dan kandungannya dikabarkan mengalami keguguran.

“Kami akan segera melakukan pemeriksaan untuk mengetahui apakah benar keguguran atau tidak. Kami akan berupaya mengungkap kasus ini secepatnya,” kata Kasatreskrim Polresta Banyumas.

Awalnya benda yang ternyata tulang bayi itu ditemukan dua pekerja bernama Slamet, 50, dan Purwanto, 44, saat sedang meratakan tanah bekas kolam yang baru dibeli Prasetyo Utomo, 42, warga Kelurahan Tanjung RT 001 RW 002, Kecamatan Purwokerto Selatan, Banyumas, Kamis (15/6/2023).

Purwanto mengaku saat itu berada di samping Slamet yang sedang mencangkul gundukan tanah di lahan tepi Sungai Banjaaran. Menurut dia, Slamet dikejutkan dengan adanya buntalan kain tertimbun tanah.

“Pak Slamet tanya ke saya ‘apa ini ya’, saya pun menyuruh dia untuk menarik kain yang ternyata tiga helai baju. Ketika ditarik ternyata di dalamnya terdapat tulang seperti tengkorak yang sudah hancur,” jelasnya.

Temuan tersebut selanjutnya dilaporkan pemilik lahan, Prasetyo Utomo ke Ketua RT 001 RW 004, Saryono, dan diteruskan ke petugas Bhabinkamtibmas setempat.

“Pada intinya, kalau memang itu benar tulang manusia, saya berharap bisa dipindahkan dan dimakamkan dengan selayaknya. Kalau masalah lainnya, saya serahkan sepenuhnya ke polisi yang akan melakukan penyelidikan,” kata Prasetyo Utomo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya