Turn back hoax tak henti diserukan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.
Semarangpos.com, SEMARANG — Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tak henti menularkan semangat turn back hoax. Jumat (17/3/2017), ia mengajak para awak media untuk memerangi berita bohong atau hoax yang belakangan ini marak di masyarakat.
Promosi Kisah Petani Pepaya Raup Omzet Rp36 Juta/bulan, Makin Produktif dengan Kece BRI
“Media adalah agen perubahan yang menyebarluaskan kebenaran dan paradigma inilah yang mendorong saya untuk aktif mengampanyekan gerakan anti-hoax kepada publik,” katanya di Semarang, Jumat.
Menurut Ganjar, masyarakat harus benar-benar cermat memahami informasi apapun yang diterimanya karena informasi berita bohong atau hoax dapat memicu perpecahan masyarakat. “Media itu harus berupaya 100% benar, 100% anti-hoax,” ujar politikus PDI Perjuangan itu.
Ganjar menganalogikan, lebih baik masyarakat memelihara binatang ternak daripada memelihara hoax karena dengan memelihara hoax maka yang bersangkutan siap untuk menanggung kerugian seperti konflik yang mungkin terjadi di masyarakat. “Peliharalah ternak seperti ayam, bebek, dan ikan malah bisa sugih karena memelihara hoax akan beranak masalah,” kata mantan anggota DPR itu.
Masih dengan semangat turn back hoax, Ganjar berharap awak media berkomitmen untuk menjunjung akurasi informasi bagi publik melalui praktik jurnalisme yang bertanggung jawab. “Mudah-mudahan kita bisa guyub rukun merawat kebinnekaan, jangan pernah memelihara hoax karena justru akan menimbulkan masalah,” ujarnya.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
