Uang palsu terdeteksi diedarkan seorang perempuan paruh baya di Pasar Kembangsari.
Semarangpos.com, UNGARAN –Aparat Polres Semarang menerima laporan tentang beredarnya uang palsu di wilayah kerjanya menjelang Lebaran 2016. Mereka pun mengimbau masyarakat untuk waspada dan meningkatkan kehati-hatian guna mengantisipasi peredaran upal itu.
Promosi Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21% pada Kuartal I 2024
“Menjelang Lebaran ini memang peredaran uang palsu mulai marak. Untuk itu masyarakat perlu waspada. Untuk mengantisipasi masyarakat bisa menggunakan alat bantu deteksi uang palsu. Kalau tidak punya alat deteksi, coba lakukan 3D sebelum menerima uang dari, yakni dipegang, diraba dan diterawang,” ujar Kasubag Humas Polres Semarang, AKP Endang Suprobo, kepada wartawan di Ungaran, Senin (14/6/2016).
Sebelumnya, peredaran uang palsu ini terungkap setelah ditangkapnya seorang perempuan paruh baya berinisal SW, 51, warga Dusun Daleman RT 002/RW 001, Desa Kemiri, Kecamatan Gubuk, Kabupaten Grobogan. SW ditangkap setelah membelanjakan sejumlah uang palsu pecahan Rp100.000 ke beberapa pedagang di Pasar Kembangsari, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, Minggu (12/6/2016) pagi.
Berdasar penuturan Kepala Keamanan Pasar Kembangsari, Maryanto, yang menangkap SW, saat ditangkap SW mengaku melakukan aksinya mengedarkan uang palsu itu bersama tiga orang rekannya. Ketiga orang rekan SW itu, dua di antaranya berjenis kelamin perempuan, yakni TR dan YR dan satu orang lagi berjenis kelamin pria, yakni NG.
“Katanya [SW], mereka datang ke Pasar Kembangsari dengan menggunakan mobil jenis KIA Picanto. Sebelum ke Pasar Kembangsari, mereka lebih dulu beroperasi di Pasar Babadan, Ungaran,” ujar Maryanto.
Maryanto mengaku saat ditangkap SW seorang diri. Ia memperkirakan kemungkinan rekan SW lainnya kabur begitu melihat temannya ditangkap petugas. Saat ditangkap di dompet hitam milik SW petugas menemukan enam lembar uang palsu pecahan Rp50.000 dan enam lembar uang palsu pecahan Rp100.000.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
