Jateng
Jumat, 1 Mei 2015 - 17:50 WIB

UJIAN NASIONAL SMP : Distribusi Harus Lancar, Semua Mobil Pengangkut Soal Dilarang Berhenti Beli BBM

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pengiriman soal UN di Jatim, Kamis (2/4/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Sahlan Kurniawan)

Pengiriman soal UN di Jatim, Kamis (2/4/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Sahlan Kurniawan)

Ujian Nasional SMP sudah di depan mata. Distribusi soal pun dilakukan dengan sangat hati hati termasuk mobil yang digunakan untuk mengangkut soal harus dipersiapkan sejak dini dan tidak boleh berhenti di jalan untuk mengisi BBM

Advertisement

 

Kanalsemarang.com, KUDUS – PT Pura Group Kudus bekerja sama dengan PT Pos mulai mendistribusikan naskah soal Ujian Nasional SMP, MTs, SMP Terbuka, SMP Luar Biasa, serta Program Kejar Paket B kepada 35 kabupaten/kota di Jateng, Jumat, dini hari.

Hadir pada acara pengiriman naskah soal kepada 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah, yakni Kepala Dinas Pendidikan Jateng Nur Hadi Amiyanto, Wakapolres Kudus Kompol Yunaldi, perwakilan dari PT Pos serta Dinas Pendidikan masing-masing kabupaten/kota di Jateng.

Advertisement

Pengiriman naskah soal UN secara simbolis, diawali untuk daerah tujuan Kabupaten Banyumas sekitar pukul 00.20 WIB, dilanjutkan Cilacap, dan secara berurutan kabupaten lain dengan jarak tempuh yang tidak terlampau jauh.

“Harapan kami, Jumat (1/5/2015) sekitar pukul 07.00 WIB untuk daerah terjauh, yakni Kabupaten Cilacap sudah tiba di tujuan,” kata Kepala Dinas Pendidikan Jateng Nur Hadi Amiyanto seperti dikutip Antara.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan selama perjalanan, kata dia, semua armada pengangkut naskah soal UN sejak awal diminta mempersiapkan kendaraannya dengan baik, termasuk kondisi ban utama dan ban cadangan.

Advertisement

Selain itu, kata dia, sebelum berangkat semua kendaraan harus sudah terisi bahan bakarnya sehingga selama perjalanan memang tidak boleh berhenti untuk membeli BBM.

Jumlah peserta UN 2015, kata dia, sesuai daftar nominasi tetap mencapai 558.646 peserta tersebar di 6.340 sekolah.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif