SOLOPOS.COM - Umbul Senjoyo Salatiga (Instagram/@saungamba)
Solopos.com, SALATIGA – Menjelang bulan suci Ramadan, padusan menjadi salah satu ritual yang banyak dilakukan masyarakat muslim di Jawa Tengah. Salah satu tempat favorit warga untuk melakukan padusan di Jawa Tengah adalah Umbul Senjoyo di Salatiga. Tempat ini merupakan pemandian yang lokasinya berdekatan dengan petilasan Joko Tingkir.
Air yang jernih dan menyegarkan membuat Umbul Senjoyo dipilih untuk melakukan ritual padusan. Berdasarkan penelusuran Solopos.com, Kamis (31/3/2022), objek wisata ini berlokasi di Jl. Senjoyo IV, Lingkungan Kadipurwo, Kemurahan Gendongan, Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga.
Baca juga: Mapag Sadran, Tradisi Sambut Ramadan Sesepuh Tambaknegara Banyumas
Sementara itu, dilansir dari laman Instagram @saungamba, Umbul Senjoyo adalah sumber mata air di petilasan Kesultanan Pajang yang berada di daerah perbukitan, tepatnya di antara kaki Gunung Merbabu dan Gunung Telomoyo.
Umbul Senjoyo di Salatiga dipercaya sebagai kolam pemandian keluarga kerajaan yang telah dibangun sejak Dinasi Syailendra. Tepian kolam terbuat dari batuan andesit yang berhiaskan beragam macam relief. Selain itu, di kawasan umbul ini juga ditemukan Arca Ganesha dan Antefix yang kemudian diberi nama Antefiks Senjoyo.
Baca juga: Bajong Banyu, Tradisi Perang Air Saat Padusan di Magelang
Umbul Senjoyo memiliki tujuh buah mata air, yaitu Sendang Slamet, Sendang Bandung, Sendang Teguh, Sendang Lanang, Sendang Putri, Tuk Sewu dan Senjang Senjoyo sebagai mata air terbesar. Dengan sumber air yang melimbah, Umbul Senjoyo juga difungsikan sebagai sumber utama PDAM Kota Salatiga sejak zaman masa pemerintahan kolonial Belanda.
Objek wisata air yang berada di petilasan Kesultanan Pajang, ini juga menyimpan kisah misteri. Tempat ini sering dijadikan sebagai tempat pertapaan oleh tokoh-tokoh spiritualis. Namun, saat ini fungsi utama dari umbul ini adalah sebagai destinasi wisata karena keindahan alamnya yang mempesona.
Berdasarkan informasi dari juru kunci atau kuncen setempat, karena unsur sakral yang dimiliki Umbul Senjoyo ini membuat siapapun yang mandi atau melakukan ritual padusan menjelang Ramadhan di umbul ini akan disucikan raga dan jiwanya, selain itu juga mampu menolak bala. Selain tradisi padusan, Umbul Senjoyo ini juga sering dilakukan upacara Mapag Tanggal setiap malam satu sura.